Waduh! Kini Waktu Tunggu LRT Jabodebek Jadi 1 Jam

BaperaNews - Waktu tunggu naik LRT Jabodebek saat di luar jam sibuk sekarang bisa mencapai hingga 1 jam. Padahal, sebelumnya waktu tunggu normal hanya berkisar antara 7 hingga 15 menit. Apa yang terjadi?

Keluhan mengenai waktu tunggu yang meningkat drastis ini muncul sebagai akibat dari pemeliharaan sejumlah rangkaian kereta LRT.

KAI Divisi LRT Jabodebek tengah melakukan perawatan pembubutan roda pada 18 trainset-nya. Para penumpang merasa terganggu oleh ketidakpastian jadwal keberangkatan kereta, dan ini mengkhawatirkan dampaknya pada jam kedatangan di tempat kerja mereka.

Detik.com mencoba mengecek langsung situasi di Stasiun Cikunir 1 dan menemukan bahwa waktu tunggu untuk naik LRT menuju Dukuh Atas sekarang butuh waktu sekitar 30 menit. Ini adalah dua kali lipat waktu tunggu sebelumnya yang hanya berkisar antara 7 hingga 15 menit.

Apalagi, estimasi waktu kedatangan kereta tidak tersedia di Public Information Display System (PIDS), sehingga penumpang merasa tidak memiliki kepastian mengenai jadwal keberangkatan.

Sebagian besar penumpang LRT adalah pekerja kantoran yang mengeluhkan ketidakpastian ini berdampak pada keterlambatan mereka tiba di kantor.

Beberapa di antaranya bahkan merasa bahwa kondisi ini cukup serius sehingga mereka mulai mempertimbangkan untuk beralih ke moda transportasi umum lainnya, seperti KRL (Kereta Rel Listrik), yang terkenal dengan jadwal yang lebih stabil.

Baca Juga : IKN Akan Bangun MRT hingga Kereta Cepat Setelah Tahun 2024

LRT Jabodebek mengkonfirmasi bahwa ketidakpastian jadwal tersebut disebabkan oleh pemeliharaan 18 trainset yang sedang dilakukan.

Saat ini, LRT Jabodebek hanya dapat mengoperasikan 9 rangkaian kereta dari total 16 yang ada. Kuswardoyo, Manager Humas LRT Jabodebek, menjelaskan bahwa 7 trainset sedang dalam perbaikan roda dan masih belum ada informasi jelas kapan perbaikan ini akan selesai.

Menurut Kuswardoyo, perbaikan diperlukan karena beberapa roda kereta LRT mengalami keausan dan harus dilakukan pembubutan agar memenuhi standar keselamatan operasional.

Dampak dari pengurangan jumlah perjalanan kereta adalah waktu tunggu yang lebih lama, terutama pada jam sibuk. Saat ini, waktu headway atau jarak antara keberangkatan kereta di jam sibuk adalah 30 menit, sedangkan di jam non-sibuk, khususnya antara jam 10:00 hingga 15:00, waktu keberangkatan bahkan diperpanjang menjadi 60 menit.

Para penumpang berharap agar jadwal LRT Jabodebek kembali normal secepat mungkin dan meminta agar pemeliharaan dilakukan di luar jam sibuk untuk mengurangi dampaknya pada waktu tunggu dan keberangkatan kereta.

Baca Juga : Daftar Tarif Promo Baru LRT Jabodebek Khusus Akhir Pekan dan Libur Nasional