Viral Video Acara Maulid di Samping Rel Kereta Api di Pekalongan, Netizen Malah Kritik Respon KAI

Viral sebuah video di media sosial memperlihatkan acara pengajian yang dilakukan di dekat rel kereta api di Pekalongan, Jawa Tengah.

Viral Video Acara Maulid di Samping Rel Kereta Api di Pekalongan, Netizen Malah Kritik Respon KAI
Viral Video Acara Maulid di Samping Rel Kereta Api di Pekalongan, Netizen Malah Kritik Respon KAI. Gambar : pojoksatu.id

BaperaNews - Video acara pengajian yang dilakukan di dekat rel kereta api di Pekalongan, Jawa Tengah, viral di media sosial. Aksi puluhan jemaah yang melaksanakan pengajian di area perlintasan kereta api tersebut menuai kekhawatiran dan kritik dari warganet. 

Acara yang dianggap membahayakan itu menarik perhatian netizen, yang juga mempertanyakan tanggapan dari pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Video yang diunggah oleh akun media sosial @BosPu*** pada Selasa (15/10), memperlihatkan jemaah pengajian berdiri sangat dekat dengan rel aktif saat kereta melintas.

Video tersebut sudah disaksikan lebih dari 200.000 kali dan mendapat ratusan komentar yang sebagian besar mengkritik tindakan jemaah yang membahayakan diri mereka sendiri. 

Dalam video yang beredar, tampak para jemaah tetap berdiri di sekitar rel meskipun ada kereta yang melaju dengan kecepatan tinggi. Hal ini membuat suasana tegang, karena keselamatan mereka tampak terancam.

Meskipun terlihat ada satpam dan petugas keamanan yang hadir di lokasi, mereka tidak tampak memberi imbauan keselamatan kepada para jemaah yang berada terlalu dekat dengan rel.

Menurut salah satu jemaah pengajian, Haji Indi, kegiatan tersebut merupakan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan di tempat Habib Luthfi, seorang ulama terkenal di Pekalongan.

"Maulid di tempat Habib Luthfi, besok di tempat kulo (saya)," ungkap Haji Indi saat ditanya mengenai acara tersebut.

Aksi pengajian di tempat yang tidak semestinya ini membuat banyak orang mempertanyakan kesadaran akan keselamatan baik dari pihak penyelenggara maupun pihak berwenang yang seharusnya bertanggung jawab atas keamanan acara.

Baca Juga : Diduga Depresi, Pria di Bandung Nekat Lompat ke Tengah Rel saat Kereta Lewat

Menanggapi viralnya video tersebut, PT KAI memberikan pernyataan melalui akun resminya di X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter), @KAI121.

Dalam tanggapannya, PT KAI menyatakan keprihatinannya atas kejadian tersebut dan meminta informasi lebih lanjut mengenai lokasi pengajian yang dilakukan di dekat rel.

"Selamat sore Kak. Railmin sangat menyayangkan hal tersebut terjadi. Mengenai kejadian tersebut, mohon diinformasikan detail lokasi perlintasan agar dapat Railmin lakukan pengecekan," tulis akun @KAI121 dalam kolom komentar video yang viral.

Namun, tanggapan KAI ini justru memicu kritik dari para netizen. Mereka menilai bahwa masinis yang melintas di jalur tersebut seharusnya sudah melaporkan kejadian berbahaya ini kepada pihak perusahaan.

Banyak yang mempertanyakan mengapa PT KAI justru meminta informasi dari warganet melalui media sosial, bukan berdasarkan laporan internal dari petugas yang berada di lapangan.

"Emang petugas keretanya gak ada yang lapor kah min sampe harus nunggu laporan dari netizen?" tulis salah satu akun netizen @rebahanno****.

Beberapa netizen lainnya juga menyindir tanggapan KAI yang dianggap terlalu normatif dan kurang responsif. Salah satu komentar menyebut, "Normatif amat min responnya. Pake nyuruh-nyuruh orang lain lagi. Buat apa anak buah di lapangan?" ujar akun @dj_o****.

Komentar-komentar sinis seperti ini menunjukkan kekecewaan warganet terhadap tanggapan KAI yang dinilai tidak sesuai dengan standar keselamatan.

Meski mendapat banyak kritik, beberapa netizen memberikan informasi tambahan mengenai lokasi pengajian tersebut. Ada yang menyebutkan bahwa acara itu merupakan kegiatan rutin yang sering diadakan di daerah Pekalongan, tepatnya di gedung Kanzus Sholawat.

"Rutinan ini min. Aku pernah sekali hadir, shock juga sama orang-orang yang deket rel. Shock berat bisa-bisanya merelakan keselamatan," tulis akun @Edelweissl***** yang pernah menghadiri acara serupa di tempat tersebut.

Selain itu, ada juga yang menyebutkan bahwa kejadian serupa pernah terjadi di daerah lain. "Setau saya ini di daerah Tanggul Jember min. KAI Normatif dan Abai terhadap keselamatan di setiap Palang² kereta Api. Mestinya sudah menjadi tanggung jawabnya," ungkap akun @Semu****rah9****.

Baca Juga : Viral! Pria Diduga Hendak Bunuh Diri di Tengah Rel Kereta Api Depok