Twitter Inc Ganti Nama Jadi X Corp Terkait Cita Cita Elon Musk

Twitter Inc berubah nama menjadi X Corp usai merger dan pindah kantor ke Nevada.

Twitter Inc Ganti Nama Jadi X Corp Terkait Cita Cita Elon Musk
Twitter Inc Ganti Nama Jadi X Corp Terkait Cita Cita Elon Musk. Gambar : REUTERS/Joe Skipper/File Photo

BaperaNews  - Twitter Inc berubah nama menjadi X Corp usai merger dan pindah kantor ke Nevada. Kantor Twitter sebelumnya berlokasi di California.

Hal tersebut diungkap di dokumen pengadilan yang diajukan 4 April 2023. Disebutkan bahwa Twitter Inc telah merger ke X Corp dan tak lagi eksis. Merger ini belum pernah diumumkan Elon Musk ke publik.

“Tergugat Twitter Inc disini menyatakan bahwa Twitter telah gabung ke X Corp dan tidak ada X.” bunyi dokumen Elon Musk.

Sebagai informasi, X Corp merupakan sebuah perusahaan pribadi di bawah naungan perusahaan induk X Holdings Corp.

"Tidak ada korporasi publik yang punya saham X Corps atau di X Holding Corp sebesar 10% atau lebih” bunyi lanjutan isi dokumennya.

Elon Musk belum memberi informasi apapun tentang perubahan nama ini, kabarnya, penggantian nama mencuat usai pegiat teori konspirasi dari sayap kanan anti muslim Laura Loomer mencalonkan diri jadi anggota Kongres Twitter namun gagal.  

Baca Juga : Elon Musk Ganti Logo Twitter Pakai Anjing Shiba Inu, Dogecoin Melonjak 30%

Laura sebelumnya menuntut Twitter dan mantan CEO Twitter Jack Dorsey bersamaan dengan tuntutannya pada pimpinan Meta Mark Zuckerberg.

Laura menuntut karena namanya telah dihapus dari akun platform Twitter dan platform milik Meta, dari dokumen itulah terungkap adanya penggantian nama Twitter Inc menjadi X Corp tersebut.

Di sisi lain, Sebelum resmi Twitter Inc ganti nama jadi X Corp, pada 11 April Elon membuat cuitan hanya satu huruf yakni “X”.  Elon sebelumnya pernah menyampaikan ingin merubah Twitter menjadi X, namun itu jauh-jauh hari sebelum ia mengakuisisi Twitter.

“Membeli Twitter menjadi percepatan untuk ciptakan X, aplikasi serba ada” cuit Elon pada 4 Oktober 2022 lalu.

Elon kabarnya ingin Twitter tidak hanya menjadi media sosial, namun lakukan tugas lain seperti untuk belanja pengguna yang termonetisasi sehingga bersifat tertutup dan membuat penggunanya aktif sepanjang waktu.

Elon juga ingin pembayarannya dengan sistem blockchain. “Sistem media sosial blockchain yang bisa lakukan pembayaran sekaligus membuat pesan pendek seperti Twitter” imbuhnya kala itu.

Elon belum memberi konfirmasi apa ia benar-benar akan mengubah nama Twitter menjadi X Corp yang ditampilkan ke semua pengguna dan akan membuat aplikasi tersebut jadi aplikasi serba bisa sebagaimana yang ia impikan sejak sebelum membeli Twitter. 

Baca Juga : Nyusul Twitter, Kini Instagram dan Facebook Buat Centang Biru Berbayar