Sukabumi Dilanda Banjir dan Longsor, 61 Rumah Rusak, 257 Orang Terdampak hingga 1 Orang Tewas

Banjir dan longsor melanda Sukabumi, satu orang meninggal dunia, 61 rumah rusak, 257 orang terdampak. BPBD tangani bencana dan bantu korban di 22 kecamatan

Dec 6, 2024 - 11:38 Updated: Dec 6, 2024 - 11:38

Sukabumi Dilanda Banjir dan Longsor, 61 Rumah Rusak, 257 Orang Terdampak hingga 1 Orang Tewas. Gambar : VIVA.co.id/Anisa Aulia

BaperaNews - Sukabumi dilanda bencana alam berupa banjir dan longsor yang mengakibatkan satu korban tewas serta merusak 61 rumah.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi melaporkan hingga Rabu (4/12) pukul 16.00 WIB, satu orang dinyatakan meninggal dunia akibat bencana tersebut. Selain itu, bencana ini juga menyebabkan 257 orang terdampak di 22 kecamatan di Sukabumi.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi, Deden Sumpena, menyebutkan bahwa peristiwa ini melibatkan tanah longsor, banjir, angin kencang, serta pergerakan tanah yang terjadi di 37 titik yang tersebar di berbagai kecamatan.

"Jumlah wilayah terdampak yaitu 22 kecamatan mulai dari Nyaundung, Surade, Cisolok, Cidolog, Parakansalak, Ciemas, Sukaraja, Simpenan, hingga Pabuaran," jelas Deden dalam keterangan resmi yang diterima wartawan.

Dalam peristiwa ini, 61 rumah tercatat sebagai yang terdampak, dengan rincian 56 rumah rusak ringan, 4 rusak sedang, dan 1 rumah mengalami kerusakan berat.

Bencana ini disebabkan oleh cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Sukabumi pada Selasa (3/12), yang kemudian berlanjut hingga Rabu (4/12).

Cuaca ekstrem ini diperkirakan menjadi pemicu utama terjadinya banjir, longsor, dan pergerakan tanah yang merusak sejumlah wilayah.

Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat, menjelaskan bahwa bencana ini terjadi akibat curah hujan yang sangat tinggi, mengakibatkan banjir dan longsor yang melanda sejumlah titik di Kabupaten Sukabumi.

Menurut Hadi, bencana ini menyebar di beberapa kecamatan yang terletak di daerah rawan bencana tanah longsor dan banjir.

Pemerintah daerah dan BPBD terus berupaya menangani kondisi darurat ini, baik dalam penanganan korban, evakuasi, serta pemulihan wilayah yang terdampak.

Sejak bencana terjadi, BPBD Kabupaten Sukabumi telah melakukan berbagai upaya untuk membantu warga yang terdampak. Selain mengirimkan tim evakuasi, pihak BPBD juga memberikan bantuan logistik dan memfasilitasi perawatan bagi korban yang mengalami luka-luka.

Di sisi lain, BPBD juga telah mengidentifikasi kerusakan infrastruktur akibat bencana tersebut dan sedang melakukan pendataan lebih lanjut untuk mengatasi kerusakan yang ada.