Ranny Fahd A Rafiq Apresiasi Provinsi Bali dalam Percepatan Penurunan Stunting
Ranny Fahd A Rafiq, memberikan apresiasi kepada Provinsi Bali atas keberhasilannya dalam percepatan penurunan angka stunting.
BaperaNews - Ranny Fahd A Rafiq, anggota DPR RI terpilih, memberikan apresiasi kepada Provinsi Bali atas keberhasilannya dalam percepatan penurunan prevalensi stunting.
Bali mencatat penurunan yang signifikan dalam lima tahun terakhir, dari 21,9% pada 2018 menjadi hanya 7,2% pada 2023. Capaian ini menunjukkan komitmen kuat Bali dalam mengatasi masalah gizi buruk dan kekurangan gizi kronis yang dapat memengaruhi pertumbuhan anak.
Dalam lima tahun terakhir, Bali secara konsisten mencatat penurunan angka stunting rata-rata sebesar 2,94% setiap tahun.
Pada 2019, angka prevalensi stunting di Bali turun menjadi 14,3%, kemudian berlanjut menjadi 10,9% pada 2021, 8% pada 2022, dan akhirnya mencapai 7,2% pada 2023.
Capaian ini membuat Bali menjadi salah satu provinsi dengan prevalensi stunting terendah di Indonesia.
Ranny Fahd A Rafiq menyampaikan apresiasinya, “Saya sangat mengapresiasi langkah-langkah nyata yang dilakukan oleh Provinsi Bali dalam menurunkan angka stunting. Ini adalah hasil dari kerja keras berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, tenaga kesehatan, serta dukungan masyarakat yang berperan aktif dalam menciptakan generasi yang sehat dan bebas dari stunting.”
Ia menekankan bahwa keberhasilan Bali bisa menjadi contoh bagi provinsi lain di Indonesia yang masih menghadapi tantangan serupa.
Menurutnya, strategi yang diterapkan Bali dalam pencegahan dan penanganan stunting patut ditiru dan diperluas ke wilayah-wilayah dengan prevalensi stunting yang lebih tinggi.
“Saya berharap kesuksesan ini terus berlanjut dan bisa menjadi inspirasi bagi seluruh daerah di Indonesia untuk lebih gencar dalam mengatasi masalah stunting. Generasi yang sehat adalah kunci menuju masa depan bangsa yang kuat dan produktif,” tambahnya.
Dengan menurunnya prevalensi stunting, diharapkan anak-anak di Bali dapat tumbuh dengan sehat, memiliki kesempatan belajar yang lebih baik, dan berkontribusi secara positif bagi pembangunan nasional.