Pemkab Memastikan Seluruh Jalan Di Kabupaten Pekalongan Di Tahun 2022 Halus dan Layak Digunakan

Dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan akses jalan yang bagus pemerintah Kabupaten Pekalongan anggarkan dana untuk program perbaikan jalanan.

Pemkab Memastikan Seluruh Jalan Di Kabupaten Pekalongan Di Tahun 2022 Halus dan Layak Digunakan
Bupati Pekalongan Fadia Arafiq. Gambar: Bapera Pekalongan/Baperanews.com

BaperaNews - Pemerintah Kabupaten Pekalongan berupaya untuk selalu melakukan pembangunan maupun perbaikan infrastruktur seluruh ruas jalan, dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat Kabupaten Pekalongan untuk mendapatkan akses jalan yang halus dan layak. Hal ini sejalan dengan arahan Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, S.E.,M.M., bahwa di tahun 2022 seluruh jalanan yang ada di Kabupaten Pekalongan mulai dari daerah atas sampai bawah harus halus secara merata.

Pemkab telah menganggarkan dana untuk program perbaikan seluruh jalanan di Kabupaten Pekalongan tahun 2022 sebesar 100 milyar. Sehingga pada tahun 2022 ini, tidak ada lagi alasan untuk tidak melakukan perbaikan jalan.

Hal tersebut juga ditegaskan oleh Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, saat melakukan peresmian jalan di Desa Kebonsari dan Desa Kedungkebo Kecamatan Karangdadap, pada siang ini, Rabu (19/1), yang menyatakan bahwa ‘’Tahun 2022 ini kurang lebih 100 milyar telah kita anggarkan untuk melakukan perbaikan seluruh jalan di Kabupaten Pekalongan. Supaya masyarakat Kabupaten Pekalongan bisa hidup dengan layak seperti orang-orang kota lainnya,’’ . Kata Bupati Pekalongan Fadia Arafiq saat melakukan peresmian jalan di wilayah Kecamatan Karangdadap, pada Rabu (19/1/2022).

Menurut Fadia, program ‘Jalan Alus Rejeki Mulus’ merupakan salah satu program yang pihaknya fokuskan di tahun 2022 ini, karena permasalahan jalan rusak saat ini menjadi issue yang sangat santer Ia dengar saat melakukan kunjungan ke desa-desa di Kabupaten Pekalongan.
Sehingga menurut Fadia, program pembangunan infrastruktur jalanan merupakan prioritas utama.

‘’Oleh sebab itu saya sebagai bupati, begitu saya dilantik yang saya uber itu jalan. Dimana ada jalan rusak disitu saya langsung focus untuk memperbaikinya secara langsung sesuai dengan kemampuan kami,’’ tandasnya.

Selain itu, dalam kesempatan tersebut Fadia juga berpesan kepada masyarakat Desa Kebonsari dan Desa Kedungkebo untuk mejaga ruas jalan yang telah diperbaiki supaya bisa tahan lama.

Sementara itu menjelaskan lebih lanjut, dalam peresmian jalan tersebut, Ketua DPU TARU Kabupaten Pekalongan Bambang Irianto, mengatakan bahwa untuk program pembangunan jalan di wilayah Kecamatan Karangdadap menghasilkan dua titik lokasi pembangunan. Yaitu di Desa Kebonsari dan Desa Kedungkebo.

Menurut Bambang, di Desa Kebonsari sendiri telah dihasilkan pembangunan berupa peningkatan Jalanan Amoekembang – Kebonsari, rehabilitasi Jalan Pegandon – Watusalam, dan pengaspalan jalan ruas Pegandon – Kebonsari Kecamatan Karangdadap.

Sementara itu, untuk lokasi kedua, lanjut Bambang, yaitu di Desa Kedungkebo telah dihasilkan pembangunan infrastruktur berupa rehabilitasi Jalan Kedungkebo – Logandeng, dan rehabilitasi Jalan Langkap – Logandeng.

‘’Jalan ini cukup strategis karena menghubungkan dari Kecamatan Karangdadap ke jalan utama Pekajangan atau ruas Podo sampai Buaran. Dan semuanya sudah dalam kondisi mulus, sehingga kita harus bersyukur untuk ini,’’ ungkap Kepala DPU TARU Kabupaten Pekalongan Bambang Irianto.

Selain itu, dalam peresmian jalan itu, mewakili seluruh masyarakat, Kepala Desa Kebonsari dan Desa Kedungkebo mengucapkan terimakasih kepada pemkab Pekalongan yang telah melakukan pembangunan infrastruktur jalanan di wilayah mereka. Sehingga jalan yang semula rusak bisa halus dan lebih bagus.

‘’Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah Kabupaten Pekalongan atas pembangunan infrastruktur jalanan di wilayah kami. Sehingga masyarakat bisa menikmati akses jalan yang bagus,’’ ucapnya.

Baca Juga: IMPLEMENTASI PROGRAM ‘JALAN ALUS REJEKI MULUS’, BUPATI FADIA RESMIKAN PEMBANGUNAN JALAN