KPU Resmi Tetapkan Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres 2024

KPU telah menetapkan nomor urut calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu 2024. Baca selengkapnya di sini!

KPU Resmi Tetapkan Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres 2024
KPU Resmi Tetapkan Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres 2024. Gambar: Anggi Muliawati/detikcom

BaperaNews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) untuk Pemilu 2024 dalam sebuah acara yang digelar di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat.

Dalam pengundian yang dipimpin oleh Ketua KPU Hasyim Asy'ari, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat nomor urut 1, disusul oleh Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md dengan nomor urut 3. Pengundian ini menandai start resmi bagi ketiga pasangan dalam persiapan kampanye mereka untuk Pemilu 2024.

Keputusan ini dirilis sesuai dengan Keputusan KPU bernomor 1644 Tahun 2023 tentang Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Peserta Pilpres 2024.

"Menetapkan nomor urut pasangan calon peserta Pilpres 2024 sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini," ujar Hasyim Asy'ari. Pengundian ini merupakan bagian dari serangkaian proses yang ditetapkan oleh KPU untuk memastikan pemilihan yang adil dan terorganisir dengan baik.

Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, yang diusung oleh Koalisi Perubahan merasa bersyukur mendapat nomor urut 1. Muhaimin Iskandar menilai ini sebagai petanda baik.

“Kami bersyukur mendapatkan nomor urut satu, ini petanda baik bagi kami dan seluruh bangsa Indonesia," ungkap Muhaimin. Hal senada juga disampaikan oleh Anies Baswedan melalui akun Instagramnya.

Baca Juga: Megawati Menyoroti Ada Manipulasi Hukum Jelang Pemilu 2024

"Alhamdulillah, nomor urut 1. Insya Allah jadi urutan kemenangan juga," tulis Anies.

Sementara itu, Prabowo Subianto, calon presiden dari pasangan nomor urut 2 menegaskan keyakinannya bahwa KPU akan menjalankan pemilihan umum dengan sebaik-baiknya.

“Siapapun yang menang, kita harus bersatu menjaga negara ini,” tegas Prabowo. Pasangan Prabowo-Gibran yang diusung oleh berbagai partai, termasuk Partai Gerindra dan Partai Demokrat, tampak menunjukkan solidaritas dan kesiapan dalam unggahan foto bersama di media sosial.

Di sisi lain, calon presiden dari PDI-Perjuangan, Ganjar Pranowo, yang mendapatkan nomor urut 3 bersama Mahfud MD mengakui bahwa proses pemilu ini diawali dengan ketidakpastian yang menggelisahkan. Namun, Ganjar menegaskan pentingnya persatuan dan demokrasi dalam proses ini.

“Semua pihak harus mengupayakan keberadaan demokrasi yang baik,” kata Ganjar.

Ketiga pasangan ini, yang diusung oleh partai-partai besar di Indonesia, kini bersiap untuk lakukan kampanye yang akan dimulai pada 28 November 2023. Meski telah ditetapkan nomor urutnya, para paslon belum dapat langsung melakukan kampanye hingga tanggal yang ditentukan.

Hal ini merupakan bagian dari aturan yang ditetapkan oleh KPU untuk memastikan proses pemilu berlangsung dengan teratur dan adil.

Pengundian nomor urut ini juga dihadiri oleh pimpinan dan jajaran partai politik pengusung, serta stakeholder terkait lainnya. Acara ini juga menjadi momen penting bagi para calon untuk menunjukkan keseriusan dan kesiapan mereka dalam menghadapi Pemilu 2024.

Pasangan Anies-Muhaimin, Ganjar-Mahfud, dan Prabowo-Gibran kini resmi menjadi peserta dalam pemilihan presiden 2024. Mereka akan memanfaatkan nomor urut yang telah ditetapkan sebagai bagian dari strategi kampanye mereka, menuju hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Penduduk Indonesia pun dengan antusias menantikan kampanye dan debat yang akan datang, yang akan menjadi penentu arah masa depan negara.

Baca Juga: Bobby Nasution Resmi Dipecat dari PDIP