Ini Alasan Penting Mengapa Harus Beralih ke Kendaraan Listrik

Ini alasan mengapa kita harus beralih ke kendaraan listrik, Global Warming jadi masalah utama

Ini Alasan Penting Mengapa Harus Beralih ke Kendaraan Listrik
Ilustrasi Mobil Listrik, Gambar : Piaggio India

BaperaNews - Global warming sudah menjadi masalah serius dari sangat lama, dan isu ini sudah lama dibahas pula dalam masyarakat. Pasalnya untuk saat ini, menurut analisis Carbon Brief mengumpulkan data dari enal lembaga yang memantau suhu, sehingga bisa menyimpulkan hasil. Pada 2020 merupakan tahun terpanas dalam sejarah.

Perlu diketahui bahwa sejak tahun 1970, suhu permukaan bumi sudah mencapai rata-rata 0,90 Celcius. Data ini lebih tinggi 0,10 Celcius dari suhu di tahun 2018.

Menjadi isu yang lama dibicarakan tentu harus mencari solusi paling efektif dalam waktu dekat. Jika tidak maka perubahan iklim ini akan menjadi penyebab terbesar dari musibah global.

Hal yang paling penting dikurangi adalah emisi gas rumah kaca secara signifikan. Inilah langkah terbaik untuk menekan perubahan ikil yang sudah terjadi. Semakin bahaya jika masih dilakukan, akan menyebabkan bencana alam, krisis pangan dan air, cuaca ekstrem, hingga banyak hal yang mengganggu keanekaragaman hayati dan juga ekosistem.

Buktinya untuk saat ini bencana besar tersebut sudah terjadi, seperti banjir bandang di Jerman dan China, kebakaran di Turki dan Yunani hingga gelombang panas yang telah menewaskan ratusan orang di AS dan Kanada.

Mengerikan bukan? Maka inilah langkah yang memang segera harus dilakukan. Salah satunya mulai mencoba untuk menggunakan kendaraan berbasis tenaga listrik. Kendaraan listrik (electric vehicle) diyakini mampu mengurangi emisi gas.

Penggunaan kendaraan ini sudah dimulai dan dilakukan oleh negara-negara Eropa. Dengan perlahan mereka mulai meninggalkan kendaraan dengan tenaga BBM.

Disebutkan oleh Reuters, European Environment yang baru-baru ini mengeluarkan data bahwa banyak mobil baru yang diproduksi di Eropa merupakan mobil rendah emisi. Seperti kendaraan berbasis listrik atau hibrida. Bahkan penjualan dari kendaraan ini pun meningkat sebesar 3,5% dalam setahun.

Tren pemakaian kendaraan rendah emisi ini banyak teregistrasi di Uni Eropa. Walaupun tengan menghadapi pandemi pun, penjualan dari kendaraan cukup meningkat tajam.

Namun apakah ini bisa terjadi di Indonesia? Mau tidak mau perubahan iklim pun sudah lama terjadi di negara tercinta ini. Maka dari itu inilah saatnya untuk beralih ke kendaraan yang ramah lingkungan.