Heboh! 2 Mayat Mengambang di Sungai Cisanggarung Kuningan
Penemuan mayat pria dan wanita di sungai Cisanggarung, Kuningan, Jawa Barat, memicu perhatian warga.
BaperaNews - Heboh penemuan mayat di Kuningan pada hari Sabtu (2/9). Mayat berjenis kelamin pria dan wanita ditemukan ngambang di sungai Cisanggarung, Kelurahan Citangtu, Kuningan, Jawa Barat di posisi yang tidak berjauhan.
Mayat telah dievakuasi BPBD Kuningan dan Tim INAFIS Polres Kuningan setelah mendapat laporan dari warga.
Kepala BPBD Kuningan, Indra Bayu, menyebut tindakan evakuasi yang ia lakukan ialah bentuk aksi sosial dan kerjasama dengan petugas kepolisian. Mayat kemudian diserahkan pada pihak berwenang untuk diselidiki sebab kematiannya.
“Kami hanya bantu untuk tindakan evakuasi mayat ngambang di sungai Cisanggarung saja, Untuk keterangan lebih jelas bisa tanya pada pihak kepolisian. Evakuasi dilakukan BPBD bersama TNI, masyarakat, relawan, INAFIS, Polsek Kuningan, dan aparat kelurahan” kata Indra.
Dari perkiraan sementara, kedua korban berjenis kelamin pria dan wanita. Mayat pria berumur sekitar 43 tahun dan mayat wanita berumur sekitar 38 tahun.
Baca Juga : Suami Bunuh Istri Dibantu 2 Anaknya, Mayat Dimasukkan ke Karung dan Dibuang ke Parit
Kedua korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk diotopsi dan diselidiki sebab kematiannya. Korban bisa saja meninggal dunia karena tenggelam atau jika terdapat tanda kekerasan dan luka kemungkinan menjadi korban pembunuhan.
Video ditemukannya mayat ngambang di sungai Cisanggarung sempat direkam dan viral di media sosial. Kedua mayat berada di bantaran sungai dan posisinya berdekatan. Usman (60), warga Kelurahan Citangtu mengungkap kedua mayat itu ditemukan warga yang hendak memancing di sungai.
“Banyak orang tahu ada penemuan mayat di Kuningan. Itu ditemukan pemancing kemudian dia merekam dan lapor sehingga videonya viral. Kejadiannya hari Sabtu (2/9) pukul 10.20 WIB” ucap Usman.
Kondisi mayat memprihatinkan, sudah ada sejumlah bagian tubuh yang membusuk. Belum diketahui berapa lama kedua korban telah meninggal dunia. Tidak ada yang mengenali identitas kedua korban.
Saat ini kasus penemuan mayat di Kuningan masih dalam penyelidikan dan pendalaman untuk mengetahui sebab kematian kedua korban karena tenggelam atau ada sebab lain seperti pembunuhan.
"Kasus penemuan ini jadi atensi dari Polres Kuningan. Jenazah masih proses otopsi di RS Bhayangkara, Untuk hasil otopsi nanti baru diketahui sebab kematiannya, ada tanda kekerasan atau lainnya” tegas Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian.
Baca Juga : Dipaksa dan Diancam Bunuh, Remaja Diperkosa Ayah Tiri Selama 3 Tahun