Hapus Tes Zig-Zag, Kelulusan Ujian Sim C Capai 80-90 Persen

Tingkat kelulusan ujian praktik SIM C melonjak tinggi setelah penghapusan tes zig zag dan lintasan angka 8.

Hapus Tes Zig-Zag, Kelulusan Ujian Sim C Capai 80-90 Persen
Hapus Tes Zig-Zag, Kelulusan Ujian Sim C Capai 80-90 Persen. Gambar : Kompas.com/Mita Amalia Hapsari

BaperaNews - Ujian praktik SIM C yang dipermudah berdampak baik pada masyarakat. Terbukti minat masyarakat untuk membuat SIM C meningkat dan 80-90% peserta yang mengikuti ujian praktik lulus.

Hal ini karena tidak ada lagi ujian praktik SIM C yang terkenal sulit seperti tes zig zag dan tes berkendara di lintasan angka 8. Kedua tes praktik sulit tersebut resmi dihapuskan.

“Angka keberhasilan kelulusan ujian praktik SIM C hampir 80-90%” Ungkap Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman hari Jumat (22/9).

Tidak dijelaskan oleh Latif berapa perbedaan persentase kelulusan ujian SIM C ini dibanding sebelumnya ketika tes zig zag SIM C dan lintasan angka 8 masih diterapkan. Ia menyebut angka kelulusan beda jauh. Meski banyak yang lulus, Latif tetap meminta agar masyarakat mengendalikan diri ketika berkendara.

“Yang diperlukan hanya kesadaran diri dari mereka saja ketika berkendara yang perlu dilatih. Kepedulian pada lingkungan itu harus dimiliki semua pengemudi. Alhamdulillah memang sejak ujian SIM C dipermudah praktiknya respon masyarakat jadi sangat tinggi” imbuhnya.

Baca Juga : Dibagi Menjadi 3 Golongan, Berikut Syarat Membuat SIM CI dan SIM CII

“Mereka memberi apresiasi dan antusias berlatih ujian praktik SIM C. Istilahnya mereka jadi bisa percaya diri ketika ujian SIM C sehingga bisa mengurangi praktik-praktik yang tidak benar. Praktik tidak benar bisa kita hilangkan” terangnya.

Sementara peserta ujian SIM C yang tidak lulus biasanya karena tidak taat pada rambu yang ada.

“Kalau keterampilan yang bisa membuat angka 8 itu memang sulit. Sekarang kan sudah diganti huruf S jadi sangat mudah. Yang masih gagal itu karena kesadaran mereka tentang rambu yang ada” pungkas Latif.

Diketahui tes zig zag SIM C dan lintasan angka 8 resmi dihapuskan dari daftar ujian praktik SIM C atas perintah dari Kapolri Jenderal Sigit Prabowo. Kala itu Sigit menegaskan jika pejabat kepolisian diuji tes tersebut pun ia yakin banyak yang tidak lulus. Menurutnya, siapapun yang lulus tes zig zag dan lintasan angka 8 ialah orang yang bisa main pentas di sirkus karena saking ahlinya.

Sejumlah pejabat kepolisian dari berbagai daerah kemudian diuji untuk tes zig zag SIM C dan angka 8. Hasilnya, hampir semua tidak lulus. Akhirnya kedua tes praktik tersebut dihapuskan dan diganti dengan jenis tes lain yang dirasa lebih nalar dan lebih mudah dilakukan masyarakat.

Baca Juga : Kapolsek Gagal Ujian SIM C, Kapolri Minta Tes Zig Zag Diubah