Doa Memejamkan Mata Mayit yang Benar
Saat memejamkan mata mayit, dianjurkan untuk membaca doa berikut ini.

BaperaNews - Dalam Islam, ada tata cara tertentu yang dianjurkan saat seseorang meninggal, salah satunya adalah memejamkan mata mayit.
Rasulullah SAW mengajarkan bahwa mata seseorang akan mengikuti perginya roh, sehingga mata jenazah sering kali terbuka setelah wafat.
Oleh karena itu, mata mayit sebaiknya ditutup agar terlihat lebih tenang dan tidak membuat keluarga merasa sedih atau takut.
Baca Juga: Apakah Kotoran Telinga Najis dalam Islam?
روينا في صحيح مسلم وَعَنْ أُمِّ سَلَمَةَ و اسمها هند, رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ : دَخَلَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم عَلَى أَبِي سَلَمَةَ رضي الله عنه وَقَدْ شُقَّ بَصَرُهُ فَأَغْمَضَهُ, ثُمَّ قَالَ: “إِنَّ اَلرُّوحَ إِذَا قُبِضَ, اتَّبَعَهُ الْبَصَرُ” فَضَجَّ نَاسٌ مِنْ أَهْلِهِ, فَقَالَ: “لَا تَدْعُوا عَلَى أَنْفُسِكُمْ إِلَّا بِخَيْرٍ. فَإِنَّ اَلْمَلَائِكَةَ تُؤَمِّنُ عَلَى مَا تَقُولُونَ
"Diriwayatkan oleh Imam Muslim. Bersumber dari Ummu Salamah, namanya Hindun, semoga Allah melimpahkan karunia atasnya, Ummu Salamah bercerita: Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa sallam masuk ke rumah Abu Salamah. Pada saat itu Rasul melihat matanya (baca; abu Salamah) masih dalam keadaan terbuka (padahal Abu salamah sudah wafat), lalu beliau pun menutup mata tersebut.
Kemudian Rasul bersabda: “Sesungguhnya apabila ruh itu bila dicabut dari manusia, maka pandangan matanya pun mengikutinya (baca; terbuka). Mendengar Sabda Nabi itu, keluarga besar Abu salamah menjerit, karena mereka tersadar Abu Salamah telah wafat. Melihat mereka menjerit, lantas Rasul menasehati mereka. Baginda bersabda: “Jangan kamu berdoa kecuali demi kebaikan, karena sesungguhnya malaikat itu mengamini apa saja yang kamu katakan," lihat kitab al-Adzkar, halaman 131, karya Mahyuddin Abi Zakariya Yahya bin Syarif Nawawi.
Baca Juga: Benarkah Keluar Rumah Sebelum Mandi Junub Bisa Menimbulkan Dosa?
Saat memejamkan mata mayit, dianjurkan untuk membaca doa sebagai bentuk permohonan kepada Allah agar mengampuni dan merahmati orang yang telah meninggal itu.
Salah satu doa yang bisa dibaca saat memejamkan mata mayit menurut Imam Muslim adalah:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِفُلاَنٍ (بِاسْمِهِ) وَارْفَعْ دَرَجَتَهُ فِي الْمَهْدِيِّيْنَ، وَاخْلُفْهُ فِيْ عَقِبِهِ فِي الْغَابِرِيْنَ، وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ، وَافْسَحْ لَهُ فِيْ قَبْرِهِ وَنَوِّرْ لَهُ فِيْهِ
Latin: Allaahummaghfir lifulaan (bismihi), warfa' darojatahu fiil mahdiyyiin, wakhlufhu fii 'aqibihi fiil ghoobiriin, waghfir lanaa wa lahu, yaa robbal 'aalamiin, wafsah lahu fii qobrihi wa nawwir lahu fiihi.
Artinya: Ya Allah, ampunilah si Fulan (hendaklah menyebut namanya), angkatlah derajatnya bersama orang-orang yang mendapat petunjuk, berilah penggantinya bagi orang-orang yang ditinggalkan sesudahnya. Dan ampunilah kami dan dia, wahai Tuhan seru sekalian alam. Lebarkan kuburannya dan berilah penerangan di dalamnya.
Referensi:
- Bincang Syariah. Doa Menutup Mata Jenazah yang Matanya Masih Terbuka. Tautan: https://bincangsyariah.com/zikir-dan-doa/doa-menutup-mata-jenazah-yang-matanya-masih-terbuka/
- Equran.id. Doa Memejamkan Mata Jenazah. Tautan: https://equran.id/doa/30