Di Luar Jam Sibuk, Tarif Tiket Kereta Cepat Whoosh Hanya Rp150.000!
Whoosh, layanan kereta cepat Jakarta-Bandung, memperbarui tarif dengan skema dinamis mulai Rp150.000 saja. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Mulai tanggal 3 Februari 2024, masyarakat yang ingin melakukan perjalanan antara Jakarta dan Bandung akan mendapatkan pengalaman baru dengan pembaruan tarif yang diterapkan oleh Kereta Cepat Whoosh.
Dalam upaya untuk memberikan fleksibilitas kepada penumpang, harga tiket Whoosh kelas Premium Economy akan berkisar mulai dari Rp150.000 hingga Rp250.000.
Menurut Eva Chairunisa, General Manager Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), penerapan tarif dinamis ini memungkinkan penumpang mendapatkan tiket Kereta Cepat Whoosh dengan harga lebih hemat, tergantung pada waktu perjalanan.
Dalam skema baru ini, setiap harinya akan ada beberapa tarif yang berbeda, memberikan alternatif perjalanan dengan harga yang sesuai dengan kebutuhan, keinginan, dan daya beli masyarakat.
Di luar jam sibuk, Whoosh menawarkan tarif tiket yang lebih terjangkau. Pada high season atau peak hour, penumpang akan diberikan opsi tarif yang lebih tinggi, sedangkan pada off peak moment, tarif yang ditawarkan akan lebih murah.
Hal ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk merencanakan perjalanan mereka dengan mempertimbangkan faktor tarif yang lebih bersahabat di luar jam sibuk.
Dengan diberlakukannya skema tarif dinamis, Whoosh berusaha memberikan kebebasan kepada penumpangnya untuk memilih waktu perjalanan yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.
Baca Juga: Catat! Kereta Cepat Whoosh Buka Lowongan Kerja untuk Para Fresh Graduate
Eva Chairunisa menekankan bahwa penumpang dapat melakukan pemesanan tiket Whoosh melalui berbagai saluran resmi, termasuk aplikasi Whoosh, situs ticket.kcic.co.id, Ticket Vending Machine, Loket resmi di stasiun, dan aplikasi mitra seperti Access by KAI, Livin by Mandiri, BRImo, dan BNI Mobile Banking.
Meskipun pada dasarnya tarif Whoosh kelas Premium Economy mulai dari Rp150.000, penumpang dihadapkan pada pilihan tarif yang lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada waktu perjalanan mereka. Bagi mereka yang dapat menyesuaikan jadwal perjalanan dengan waktu off peak, peluang mendapatkan tiket Whoosh dengan harga yang lebih terjangkau sangat terbuka lebar.
Kendati begitu, perlu dicatat bahwa pada high season atau peak hour, tarif yang ditawarkan mungkin lebih tinggi, mengingat tingginya permintaan pada periode tersebut.
Oleh karena itu, bagi penumpang yang memiliki fleksibilitas waktu, memilih perjalanan di luar jam sibuk dapat menjadi strategi yang cerdas untuk menghemat pengeluaran tanpa mengurangi kenyamanan perjalanan.
Eva Chairunisa menekankan bahwa penumpang diberikan alternatif perjalanan dengan tarif yang berbeda-beda sehingga mereka dapat lebih leluasa dalam memilih dan menyesuaikan perjalanan mereka sesuai dengan kebutuhan individu.
Baca Juga: Jalur Terbaru Proyek Kereta Cepat Whoosh, Ini Bocorannya!