Bayi Laki-laki 5 Bulan di Sumbar Dikira Hamil, Ternyata Mengandung Ini

Kisah Adnan Arfandi, bayi laki-laki lima bulan dari Sumatera Barat yang mengalami kasus tumor teratoma yang menghebohkan.

Bayi Laki-laki 5 Bulan di Sumbar Dikira Hamil, Ternyata Mengandung Ini
Bayi Laki-laki 5 Bulan di Sumbar Dikira Hamil, Ternyata Mengandung Ini. Gambar : Kolase Instagram/@frix.id

BaperaNews - Seorang bayi laki-laki berusia lima bulan dari Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, bernama Adnan Arfandi menjadi sorotan publik. Bayi ini dinyatakan "hamil" selama 4 bulan dan akhirnya menjalani operasii.

Sebelum operasi dilakukan, banyak yang bertanya-tanya dan bingung tentang kondisi yang dialami oleh Adnan. Kabar mengenai bayi laki-laki yang dikatakan hamil ini viral di media sosial dan memunculkan banyak pertanyaan. Namun, hasil dari operasi yang dilakukan di RSUP Dr. Muhammad Djamil Padang mengungkapkan fakta mengejutkan.

Dalam operasi tersebut, Adnan Arfandi dipimpin oleh dokter spesialis bedah anak, dr. Budi Arnofyan. Operasi yang berlangsung selama sekitar 2,5 jam menghasilkan penemuan yang menggemparkan: sebentuk gumpalan yang beratnya sekitar 2 kilogram. Tim dokter menyimpulkan bahwa gumpalan ini adalah sebuah tumor.

Menurut dr. Budi, gumpalan ini adalah tumor jenis Teratoma yang berukuran lebih kurang 16 x 11 centimeter. Hasil operasi ini membawa kabar baik, Adnan Arfandi kini dalam kondisi stabil dan mendapatkan perawatan intensif di ruang PICU.

Baca Juga : Selebgram Zhafira Terungkap sebagai Pelaku Pembuangan Bayi di Bandara Ngurah Rai

Namun, perjalanan Adnan masih berlanjut. Gumpalan yang telah diangkat akan dikirim ke Laboratorium Patologi Anatomi untuk pemeriksaan lebih lanjut, sehingga tim medis dapat memahami dengan lebih jelas tentang komponen dari gumpalan tersebut.

Selama ini, Adnan Arfandi telah membuat warga, khususnya yang tinggal di daerah Limau Sundai, Kenagarian IV Koto Ilia, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, bingung dan terheran-heran. Warga merasa terkejut melihat perut Adnan semakin membesar, dan pada awalnya, mereka tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Orang tua Adnan, Hendi (37 tahun) dan Usmaina (26 tahun), menceritakan bahwa perut Adnan mulai membesar sejak usianya satu bulan atau sekitar tiga bulan yang lalu. Mereka mengatakan bahwa awalnya mereka melihat sesuatu yang seperti daging tumbuh di perut Adnan. 

Keluarga Adnan menghubungi rumah sakit dan mengatakan bahwa ini adalah sebuah tumor. Setelah itu, mereka dibawa ke rumah sakit di Painan, ibu kota kabupaten, dan kemudian dirujuk ke rumah sakit di Padang. 

Baca Juga : Baru Melahirkan, Wanita Ini Kubur Bayi Gegara Hamil di Luar Nikah