Amerika Beri Dukungan Untuk Israel Di Konflik Palestina

Amerika Serikat menyatakan dukungannya untuk Israel dalam hak sekutu membela diri dari serangan roket dari milisi Palestina yang ada di Lebanon.

Amerika Beri Dukungan Untuk Israel Di Konflik Palestina
Amerika Beri Dukungan Untuk Israel Di Konflik Palestina. Gambar : Melina Mara/REUTERS

BaperaNews - Amerika Serikat menyatakan dukungannya untuk Israel dalam hak sekutu membela diri dari serangan roket dari milisi Palestina yang ada di Lebanon. Dukungan disampaikan oleh Departemen Luar Negeri AS Vedant Patel hari Jumat (7/4).

“Menargetkan warga yang tidak berdosa dari bangsa manapun itu tidak masuk akal, Amerika dukung Israel baik itu pemerintah dan rakyat Israel” tutur Patel.

Amerika dukung Israel menyerang Lebanon meski tidak secara eksplisit mendukung serangan Israel ke Masjid Al Aqsa yang memicu serangan balasan milisi Palestina di Lebanon tersebut. AS menuding Palestina meluncurkan roket untuk menempatkan Lebanon dalam posisi berbahaya.

“Seiring dengan desakan kami untuk deeskalasi di semua sisi bisa dilakukan, kami membenarkan kemampuan Israel untuk membela diri. Memakai Lebanon untuk landasan peluncuran roket hanya membuat Lebanon berada dalam resiko dan membuat konflik terus berlanjut” imbuhnya.

Upaya saling serang antara Israel dan milisi Palestina diawali dari serangan polisi Israel ke masjid Al Aqsa pada hari Rabu (5/4) lalu yang menyebabkan banyak Jemaah muslim luka, padahal saat itu Jemaah muslim sedang menjalankan ibadah shalat. 

Baca Juga : Amerika, Kanada, Dan Meksiko Akan Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2026

Puluhan roket dari Lebanon kemudian datang membalas, ditembakkan ke Israel pada hari Kamis (6/4) dan dibalas lagi oleh Israel ke Lebanon pada Jumat (7/4) dini hari. Serangan Israel mengakibatkan tiga ledakan luar biasa di Tirus, Lebanon.

Salah satu warga Lebanon bernama Ahmad mengaku mendengar dan melihat granat di dekat kamp pengungsi warga Palestina.

“Dua granat jatuh di dekat kamp” kata Ahmad. Saling serang masih berlanjut, warga Israel di dekat Masjid Al Aqsa kembali menyerang Jemaah muslim di masjid didampingi oleh polisi.

Kemudian terjadi penembakan di Efrat, pemukiman ilegal di tepi barat Israel yang mengakibatkan dua korban tewas, juga serangan di tel Aviv membuat satu pria tewas dan lima orang luka. Negara-negara dengan penduduk mayoritas islam ramai-ramai sampaikan kecaman kepada Israel.

Namun PBB belum lakukan tindakan apapun terkait Amerika dukung Israel, hanya sampaikan keprihatinan atas apa yang terjadi pada warga Palestina dan mengungkap rasa terkejutnya. Belum ada upaya lebih terang dari organisasi dunia itu untuk membuat suatu penyelesaian bersama agar perang bisa terhenti. 

Baca Juga : Usai Ditarik Di Amerika, Unilever Pastikan Produk Sampo Yang Beredar Di Indonesia Aman