Sadad: Erspo Bakal Ganti Bahan Jersey Belakang Timnas Indonesia atas Masukan Patrick Kluivert
Erspo ubah bahan jersey Timnas Indonesia usai masukan Patrick Kluivert, mengganti "Jakat" dengan "Mesh" agar lebih ringan dan menyerap keringat lebih baik.

BaperaNews - Apparel resmi Timnas Indonesia, Erspo, melakukan perubahan pada bahan jersey Timnas Indonesia setelah menerima masukan dari pelatih Patrick Kluivert. Perubahan ini bertujuan meningkatkan kenyamanan pemain selama bertanding.
Salah satu bagian yang direvisi adalah bahan di bagian belakang jersey, yang awalnya menggunakan material "Jakat" dan kini diganti dengan "Mesh" agar lebih ringan serta lebih baik dalam menyerap keringat.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh pemilik Erspo, Sadad, dalam unggahan YouTube Liputan 6, pada Kamis (6/2).
"Kemarin ada masukan dari pelatih (Patrick Kluivert) terkait bagian belakang itu pakai 'jakat', nah cuma pelatih merasa kayaknya perlu deh pakai bahan yang 'mesh," ujar Sadad.
Sadad mengungkapkan bahwa Patrick Kluivert secara langsung telah mencoba jersey Timnas Indonesia sebelum peluncuran resminya.
Setelah uji coba, ia memberikan saran agar bagian belakang jersey dibuat lebih ringan dengan daya serap keringat lebih baik. Masukan ini disampaikan dalam pertemuan bersama tim produksi.
"Coach Patrick Kluivert langsung mencoba, dia bilang 'nggak-nggak, ini mau yang lebih ringan, mau yang lebih absorb keringatnya'. Sebenarnya kita sudah siapkan, kalau bahan jakat itu menyerap keringat," tambah Sadad.
Menanggapi saran tersebut, Erspo segera berkoordinasi dengan tim produksi untuk melakukan penyesuaian bahan.
Keputusan ini diambil guna memastikan para pemain mendapatkan perlengkapan terbaik demi mendukung performa mereka di lapangan.
Sadad bahwa perubahan bahan ini merupakan bagian dari komitmen apparel dalam menghadirkan produk berkualitas tinggi bagi Timnas Indonesia.
Baca Juga : Potret Jersey Tandang Baru Timnas Indonesia, Warna Dominan Putih
Meskipun bahan "Jakat" sebelumnya telah dilengkapi teknologi antiodor, quick-dry, dan DVE fit, pihaknya tetap mempertimbangkan masukan dari pelatih demi kenyamanan pemain.
Keputusan ini juga mencerminkan fleksibilitas dan profesionalisme dalam proses produksi. Dengan adanya penyesuaian ini, diharapkan para pemain dapat bertanding lebih optimal tanpa terganggu oleh kenyamanan pakaian yang dikenakan.
Perubahan bahan dilakukan pada tahap akhir sebelum peluncuran resmi jersey Timnas Indonesia. Meski ada revisi, desain bagian depan tetap dipertahankan sesuai konsep awal. Hanya bagian belakang yang mengalami penyesuaian agar sesuai dengan kebutuhan tim pelatih.
Proses ini menunjukkan bahwa Erspo tidak hanya berfokus pada desain visual tetapi juga aspek fungsional dari jersey Timnas Indonesia. Dengan perubahan ini, diharapkan para pemain merasa lebih nyaman saat berlaga di lapangan.
Selain memastikan kenyamanan pemain, Erspo juga mengajak para pendukung Timnas Indonesia untuk terus memberikan dukungan melalui pembelian produk resmi.
Sadad menekankan bahwa sebagian dari keuntungan penjualan jersey Timnas Indonesia akan dialokasikan untuk royalti bagi PSSI.
Dengan membeli produk asli, para penggemar tidak hanya mendapatkan kualitas terbaik tetapi juga turut berkontribusi dalam mendukung perkembangan sepak bola nasional.
Langkah ini menjadi bentuk sinergi antara apparel, tim, dan pendukung dalam mendukung perjalanan Timnas Indonesia di kancah internasional.
Baca Juga : Usung Tema Indonesia Pusaka, Ini Tampilan Terbaru Jersey Timnas Indonesia