Polisi Tangkap Pelaku Tawuran Bawa Airsoft Gun
Polisi menangkap pelaku tawuran yang membawa senjata airsoft gun di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Selasa (13/6).
BaperaNews - Polisi menangkap 4 orang pelaku tawuran yang membawa senjata airsoft gun di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Selasa (13/6). Aksi tawuran bawa airsoft gun terekam dalam sebuah dan beredar luas di media sosial. Salah satunya di akun Instagram @jakut.info.
“Sudah ditangkap, pelaku tawuran bawa airsoft gun kita amankan. Ada 4 orang. Barang bukti airsoft gun kita amankan” kata Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Alex Candra pada Jumat (23/6).
Keempat pelaku tawuran bawa airsoft gun tersebut ialah AD (17), MD (20), K (29) dan AS (18). Semua pelaku ditangkap di kediaman masing-masing. Mereka berasal dari kelompok bernama Markas Besar atau Mabas dimana K menjadi ketuanya.
Dalam aksi tawuran yang terjadi, para pelaku janjian dengan kelompok lain bernama 'Misterius' lewat media sosial. Belum semua pelaku tawuran di Tanjung Priok tertangkap, pihak kepolisian masih mencari pelaku lain yang berperan membawa airsoft gun.
“Pelaku tawuran di Tanjung Priok yang memegang airsoft gun belum ditangkap, masih dalam pengejaran. Untuk identitas sudah kita ketahui, dia inisial N. Mereka bukan diajak ketuanya, mereka janjian pakai Instagram, kelompok mereka Mabas, janian sama kelompok lain bernama Misterius, ini semuanya masih kita dalami” pungkas Alex Candra.
Baca Juga : Coba Bubarkan Tawuran, Wakapolres Tual Maluku Malah Kena Anak Panah!
Dalam video yang diunggah akun Instagram @jakut.info, nampak para pelaku tawuran di Tanjung Priok membawa senjata airsoft gun dan senjata tajam.
“Tawuran terjadi di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Selatan. Kelompok tawuran mempersenjatai diri dengan airsoft gun sampai petasan” bunyi keterangan di unggahan tersebut.
Lokasi tawuran berada tepat di depan SMA 18 Jalan Warakas I, Tanjung Priok, Jakut. Belum diketahui apa motif dari tawuran bawa airsoft gun yang membuat khawatir warga ini. Ketika kejadian, warga di sekitar lokasi melihat 2 kelompok tawuran di petang hari, setelah matahari terbenam.
Kedua kelompok saling tembak dengan petasan bahkan ada yang membawa celurit dan airsoft gun.
Tentu kejadian tawuran di Tanjung Priok tersebut membuat warga ketakutan, dikhawatirkan ada korban jiwa dari pelaku tawuran maupun dari warga lain. Warga pun melapor pada polisi, sejumlah warga sempat merekam kejadian tersebut dan membawa bukti rekaman sebagai barang bukti untuk temukan pelaku dan motifnya.
Belum ditetapkan tersangka dalam kasus tawuran bawa airsoft gun ini. Pihak kepolisian juga belum merilis informasi kronologinya, kasus masih dalam proses penyelidikan.
Baca Juga : Pria Penggal Kepala Wanita di Klaten