Polisi Bongkar Kebohongan Yudha Arfandi pada Kasus Kematian Dante
Polisi mengungkap dua kebohongan dalam tes poligraf Yudha Arfandi terkait kasus kematian Dante, anak Tamara Tyasmara. Simak selengkapnya di sini!
BaperaNews - Polisi terus mengusut kasus kematian Dante, anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, yang diduga ditenggelamkan oleh Yudha Arfandi. Dalam perkembangan terbaru, polisi mengungkap dua indikasi kebohongan yang dilakukan Yudha Arfandi setelah menjalani serangkaian tes poligraf.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa hasil tes poligraf menunjukkan adanya dua kebohongan yang dilakukan oleh Yudha Arfandi.
"Penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap tersangka yang dilakukan oleh ahli poligraf beberapa waktu lalu. Hasilnya sudah keluar, ada dua kebohongan yang didapat berdasarkan hasil pemeriksaan ahli poligraf," jelasnya.
Kebohongan pertama terkait dengan pernyataannya tentang browsing CCTV kolam renang, sedangkan kebohongan kedua berkaitan dengan tuduhan kekerasan fisik terhadap Tamara Tyasmara, kekasihnya dan ibu dari Dante.
"Tentang browsing CCTV kolam renang. Hasil pemeriksaan ahli poligraf menyatakan bahwa jawaban dari pertanyaan yang disampaikan ahli menunjukkan bahwa subjek yang diperiksa atau tersangka itu berbohong atau deception indicated," ungkap Ade Ary.
"Kemudian hal yang kedua yang ditemukan berbohong tentang pertanyaan terkait kekerasan fisik terhadap saudari Tamara. Dari pertanyaan yang disampaikan ahli, menunjukkan bahwa tersangka berbohong atau deception indicated," tambahnya.
Baca Juga: Spanduk Dukungan ke Yudha Arfandi saat Rekonstruksi Kasus Kematian Anak Tamara Tyasmara
Yudha Arfandi ditangkap pada Jumat (9/2), di rumahnya di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Dia ditetapkan sebagai tersangka setelah polisi menemukan adanya kelalaian yang menyebabkan kematian Dante di kolam renang.
Dante meninggal dunia pada Sabtu (27/1), di kolam renang di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Kabar tersebut diumumkan oleh Tamara Tyasmara melalui akun Instagram pribadinya.
Hingga saat ini, Tamara Tyasmara belum memberikan tanggapan mengenai perkembangan kasus tersebut. Polisi terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kebenaran di balik kasus kematian Dante dan memastikan keadilan tercapai.
Perkembangan terbaru dalam kasus ini menambah kompleksitas penyelidikan yang tengah dilakukan oleh pihak kepolisian. Keberadaan dua indikasi kebohongan dari Yudha Arfandi menimbulkan pertanyaan baru terkait motif dan kronologi peristiwa yang mengakibatkan kematian Dante.
Semua pihak menantikan hasil penyelidikan lebih lanjut dari kepolisian untuk mengungkap kebenaran di balik meninggalnya anak Tamara Tyasmara ini.
@baperanews.com Polisi mengungkap dua kebohongan dalam tes poligraf Yudha Arfandi terkait kasus kematian Dante, anak Tamara Tyasmara #polisi#ungkap#kebohongan#yudhaarfandi#tamaratyasmara#baperanews ♬ Tense Pulse - Tele Music
Baca Juga: Tamara Tyasmara Beri Klarifikasi Soal Video Dirinya Karaokean Usai 40 Hari Kematian Dante