Kronologi Anak Balita Jatuh Dari Lantai 3, Orang Tua Asik Karaoke

Anak balita 3 tahun tewas usai jatuh dari lantai 3 Hotel Grand Central Pekanbaru. Balita tersebut ditinggal sendirian dikamar, Orang tua korban asik karaoke !

Kronologi Anak Balita Jatuh Dari Lantai 3, Orang Tua Asik Karaoke
Kronologi balita jatuh dari lantai 3 dan Orang tua asik karaoke di lantai dasar. Gambar : unsplash.com/Dok. Bruno Emmanuelle

BaperaNews - Anak balita 3 tahun berinisial MGAR asal Lampung tewas usai jatuh dari lantai 3 hotel Grand Central yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Bukitraya, Pekanbaru, Riau pada hari Senin dini hari (19/9) pukul 03.00 WIB.

MGAR ialah anak dari pasangan Okta Reviani (23) dan Rizky Ravaneli (22). Ketika kejadian, anak balita yang bernasib malang tersebut ternyata sendirian di kamar, ditinggalkan kedua orang tuanya berkaraoke di lantai dasar hotel tersebut.

“Korban ditinggal sendiri di kamar oleh kedua orang tuanya di hari itu” ujar Kapolsek Bukitraya AKP Syafnil.

“Keterangan orang tuanya, mereka sedang asik karaoke di lantai dasar hotel Grand Central” imbuhnya.

Kejadian balita terjatuh dari lantai 3 awalnya diketahui oleh tiga orang karyawan hotel yang sedang sedang bertugas jaga di pos belakang, namun tiba-tiba, mereka mendengar suara keras, seperti benda yang jatuh menghantam lantai, tepatnya di portal masuk di samping hotel.

Para karyawan hotel Grand Central pun mencari sumber suara tersebut, dan alangkah kagetnya, mereka mendapati anak balita sudah tergeletak dan sekarat.

“Ternyata didapati ada anak balita tergeletak dan keadaannya sekarat. Salah satu saksi kemudian melihat ke arah atas, memang ada jendela yang terbuka di kamar lantai tiga” terangnya.

Baca Juga : Mayat Bayi Dibakar Ditemukan di Pasar Sentral Makassar, Diduga Hasil Aborsi

Karyawan hotel pun bergegas membawa MGAR ke rumah sakit, karyawan lainnya mencoba memeriksa lantai tiga, di kamar 328 yang diduga lokasi keberadaan jatuhnya korban.

Namun, ketika pintu diketuk berulang kali, tidak ada yang menjawab atau membukakan.

Karyawan hotel Grand Central kemudian mengambil kunci master dan membuka kamar, kamar ternyata kosong dan jendela terbuka. 10 menit kemudian, orang tua dari anak balita datang ke kamar dan petugas menjelaskan kejadian yang telah terjadi.

Orang tua korban bergegas ke rumah sakit, namun nyawa anaknya tak bisa diselamatkan.

“Terkait kejadian ini kita sudah lakukan olah TKP, mengumpulkan keterangan dari saksi dan mendapatkan bukti-bukti, kejadian masih diselidiki” pungkasnya.

Kedua orang tua anak balita bisa saja menjadi tersangka karena telah lalai menjaga anak karena ditinggal untuk karaoke, hingga menyebabkan anak dalam kondisi bahaya dan meninggal dunia.

Orang tua korban meninggalkan anak balita sendirian di kamar dengan jendela terbuka dan asik berkaraoke di lantai dasar hotel Grand Central, diduga anak balita tersebut bermain tanpa pengawasan hingga ke jendela dan jatuh dari lantai 3 ke lantai dasar.

Belum diketahui kedua orang tua dari anak balita tersebut akan diproses hukum atau tidak.

Baca Juga : Muncikari Dan Pacar Korban Jadi Tersangka Usai Perbudak Seks Gadis Selama 1,5 Tahun Di Apartemen Jakarta