Jangan Kelewatan, Hujan Meteor Di Indonesia 30-31 Juli. Catat Jamnya!

Fenomena hujan meteor sudah bisa disaksikan dari langit Indonesia dimulai Jumat malam (30/7) hingga tiga hari ke depan. Catat Jamnya!

Jangan Kelewatan, Hujan Meteor Di Indonesia 30-31 Juli. Catat Jamnya!
Fenomena hujan meteor sudah bisa disaksikan dari langit Indonesia dimulai Jumat malam (30/7) hingga tiga hari ke depan. Gambar : Unsplash.com/Dok. Austin Schmid

BaperaNews - Rangkaian hujan meteor bisa disaksikan dari langit Indonesia dimulai Jumat malam (30/7) hingga tiga hari ke depan. Hari ini, Sabtu malam (30/7) Anda masih bisa menyaksikannya. Malam tadi, warga Indonesia bahkan bisa menikmati 16 meteor per jamnya.

Peneliti dari Bidang Astronomi dan Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Thomas Djamaluddin menyebut fenomena hujan meteor ini berasal dari meteor Alpha capricornids dan Delta aquariids.

Thomas menyebut dua hujan meteor ini terjadi di langit bagian selatan sehingga bisa diamati dan dilihat dari Indonesia. Waktu yang paling tepat untuk menikmatinya pada hari ini ialah Sabtu malam (30/7) mulai pukul 23.00 WIB di ufuk timur.

Sementara itu puncaknya ialah pukul 02.00 atau Minggu (31/7) dini hari di langit selatan, hujan meteor kali ini termasuk meteor yang kuat. “Ada 16 meteor per jamnya, tapi untuk melihat hujan meteor ini syaratnya kondisi cuaca harus cerah, medan pandang ke langit tidak terhalang gedung atau pohon, dan jauh dari polusi cahaya” ujarnya Jumat (8/7) lalu.

Baca Juga : Roket Milik China Akan Jatuh Ke Bumi! Apakah Berbahaya?

Sedangkan waktu tepat untuk melihat hujan meteor pada Minggu (31/7) ialah mulai pukul 20.00 WIB di ufuk timur. “Hujan meteor ini berasal dari gugusan debu komet 169P/NEAT yang berpapasan dengan bumi” tambahnya.

Meteor yang jatuh ke bumi, jika dilihat dari daratan nampak seperti bintang jatuh atau bintang berpindah. “Debu komet yang berukuran kecil masuk ke atmosfer bumi dan terbakar jadi seperti bintang jatuh, kadang menampakkan meteor terang dari sisa komet yang berukuran besar” jelasnya.

Hujan meteor kali ini juga bisa dilihat dengan mata telanjang dan tidak berbahaya. “Hujan meteor ini sama sekali tidak berbahaya, debu sisa komet habis terbakar di ketinggian lebih dari 80 km” pungkasnya.

Tips untuk menikmati hujan meteor di malam hari ialah pilih waktu yang tepat sesuai perkiraan puncak turunnya meteor dan pilih tempat yang minim cahaya, dan minim halangan. Misalnya ialah di lapangan yang tidak terhalang gedung, di sawah, atau di padang lapang yang jauh dari pemukiman warga. Tentunya dengan memastikan dulu kondisi langit dalam cuaca cerah, sebab jika terhalang oleh mendung, hujan meteor tidak bisa nampak.