Hari Ini! Rumah Firli Bahuri Digeledah

BaperaNews - Rumah Firli Bahuri, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di Jakarta Selatan dan Bekasi digeledah oleh Polda Metro Jaya pada Kamis (26/10). Penggeledahan ini terkait dugaan pemerasan pimpinan KPK terhadap mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.

Pantauan media menunjukkan kehadiran polisi berpakaian hitam-putih dan cokelat berjaga di kediaman Firli Bahuri di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, sekitar pukul 10.35 WIB. Situasi serupa juga terlihat di Bekasi.

"Ada, ada penggeledahan," kata Ketua RT setempat, Rony Napitupulu saat dihubungi, Kamis (26/10).

Menghubungkan dengan kasus yang tengah diselidiki, diketahui bahwa kasus dugaan pemerasan terhadap SYL dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada 12 Agustus 2023. Firli Bahuri dan sejumlah individu lainnya telah diperiksa sebagai saksi dalam penyidikan yang berlangsung. Puluhan saksi lain, termasuk mantan Menteri Pertanian, telah diperiksa sejak kasus ini mulai diselidiki.

Ketua KPK, Firli Bahuri, yang rencananya diperiksa pada Jumat (20/10), absen dengan alasan tertentu. Ia kemudian menjalani pemeriksaan pada Selasa (24/10). Namun, melalui surat, Firli Bahuri mengajukan permintaan untuk diperiksa di Bareskrim Polri, meskipun kasus tersebut ditangani oleh Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Aliran Dana Syahrul Yasin Limpo ke Nasdem, KPK Sampaikan dengan Bukti

Berdasarkan informasi yang beredar, polisi telah menyita sejumlah dokumen dari KPK sebagai bagian dari penyidikan. Dokumen tersebut diperoleh penyidik setelah permintaan dari KPK, pada Senin (23/10).

Firli Bahuri sendiri telah diperiksa selama tujuh jam di Bareskrim Polri. Dari hasil pemeriksaan tersebut, Firli mengakui pernah bertemu dengan Syahrul di Lapangan Badminton GOR Tangki, Jakarta Barat pada Maret 2022.

"Tadi pagi saya dapat informasi dari Pak RT Pak Roni. Ada pemeriksaan saksi tetangganya itu ada empat orang," ujar Ketua RW 19, Jaka Setia, Bekasi Selatan, Kamis (26/10).

Saat berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak KPK maupun Polda Metro Jaya terkait rumah firli digeledah. Kasus dugaan pemerasan ini tengah mengundang perhatian publik, dan kita semua menantikan perkembangan selanjutnya.

Dalam konteks yang lebih luas, penggeledahan rumah Firli Bahuri menegaskan betapa pentingnya transparansi dan akuntabilitas di semua level pemerintahan. Hal ini mengingatkan kita semua untuk selalu waspada dan mendukung upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

Baca Juga: Usai Dugaan Korupsi Impor Gula, Zulkifli Hasan Buka Suara