Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Cuma Rp 200 Ribuan!

BaperaNews - PT KCIC (Kereta Cepat Indonesia China) yang mengelola kereta cepat Jakarta Bandung (KCJB) kabarnya akan membanderol harga tiket kereta cepat Jakarta Bandung sebesar Rp 250 ribu untuk tahap pengoperasian awal.

Harga harga tiket kereta cepat Jakarta Bandung tahap awal itu hampir sama dengan tiket KA Argo Parahyangan yang berkisar Rp 200-250 ribu untuk weekend. Pihak PT KCIC masih mengusulkan harga tiket kereta cepat Jakarta Bandung itu kepada Kementerian Perhubungan untuk bisa diterapkan.

“Pada awal operasional, tarif kereta cepat kami usulkan Rp 250 ribu. Ini sedang kami ajukan pada Kementerian Perhubungan” ujar Dirut PT KCIC Dwiyana Slamet hari Jumat (11/8).

Selain harga yang bersaing dengan KA Argo Parahyangan, kereta cepat menawarkan waktu tempuh yang lebih singkat untuk masyarakat yakni hanya 30 menit dari Jakarta ke Bandung dan sebaliknya.

Tarif kereta cepat kabarnya juga akan disubsidi oleh pemerintah agar seluruh harga tidak dibebankan pada penumpang dan agar kemacetan di jalan raya bisa berkurang karena masyarakat menggunakan transportasi umum.

“Ada subsidi untuk tarif kereta cepat. Semuanya ada subsidi baik itu kereta bandara, TransJakarta, KRL, kereta api, LRT, MRT, sampai kereta cepat ini semua harus ada subsidinya” tegas Presiden Jokowi pada hari Kamis (10/8). 

Baca Juga : Lupa Bangun Akses Jalan ke Stasiun Kereta Cepat, Wamen BUMN Kecewa

Subsidi diberikan dalam bentuk public service obligation atau PSO. Adanya kereta cepat Jakarta Bandung diharapkan bisa menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk bermobilitas dan untuk menarik masyarakat beralih dari gaya hidup kendaraan pribadi menjadi kendaraan umum yang akan merubah kondisi lalu lintas Jakarta Bandung.

Namun memang kereta cepat Jakarta Bandung ini hanya menyasar segmen tertentu yakni mereka yang butuh kenyamanan dan kecepatan dalam bermobilitas misalnya untuk pebisnis yang butuh bolak-balik Jakarta Bandung dan butuh waktu cepat untuk mencapainya.

PT KCIC juga akan berikan tarif gratis nol rupiah di masa uji coba pertama pada awal September mendatang. Di masa uji coba, yang diutamakan adalah masyarakat di sekitar jalur kereta cepat Jakarta Bandung dimana mereka menjadi pihak paling terdampak selama proses pembangunan berlangsung.

Kereta Cepat Jakarta Bandung masih berada dalam serangkaian proses uji coba dan semuanya berjalan lancar. PT KCIC terus memastikan semua persiapan dan pendukung operasional berjalan baik sehingga nantinya bisa aman dan sesuai target ketika mulai dioperasikan.

Baca Juga : Uji Coba Kereta Cepat Jakarta Bandung Diundur, Kemenhub Buka Suara