Deretan Perusahaan yang Kepincut Garap Industri Kendaraan Listrik RI
Minat investasi asing memacu perkembangan industri kendaraan listrik. PT Industri Baterai Indonesia dan groundbreaking pabrik baterai pertama menjadi titik awal pengembangan yang komitmen dari hulu sampai hilir.
BaperaNews - Indonesia punya hasrat besar untuk kembangkan industri electric vehicle (EV) atau kendaraan listrik sejak tahun 2019.
Jalan cerah kini terlihat usai Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) atau Kementrian Investasi mendapat banyak minat perusahaan industri kendaraan listrik asing untuk investasi di EV Indonesia yang saat ini sedang dijaring dan dipertimbangkan.
Pemerintah kemudian resmikan holding khusus untuk mengurus industri baterai kendaraan listrik pada 26 maret 2021 bernama PT Industri Baterai Indonesia (IBC) berupa perusahaan konsorsium pelat merah Mind ID, Pertamina, PLN, dan Antam.
Titik cerah selanjutnya dimulai ketika groundbreaking pabrik baterai kendaraan listrik pertama di Indonesia yang berada di Karawang, Jawa Barat bernama PT HKML Battery Indonesia, perusahaan ini beroperasi sejak 15 September 2021 bekerjasama dengan LG, Hyundai, dan PT IBC.
Sejak digagas, Presiden Jokowi memastikan pemerintah Indonesia berkomitmen untuk terus tingkatkan pertumbuhan perusahaan industri kendaraan listrik di Indonesia dari hulu sampai hilir.
“Kita akan dorong terus adanya ekosistem besar kendaraan listrik dari hulu ke hilir, akan terus kita sambungkan dengan industri yang berkaitan dengan EV battery, ini yang akan terus kita lakukan” tegas Jokowi pada 16 Februari 2023 lalu.
Daftar Perusahaan Industri Kendaraan Listrik RI Berkelas Dunia
Demi laksanakan hal tersebut, pemerintah gencar lakukan pendekatan dengan perusahaan raksasa di berbagai negara di Asia hingga Eropa. Berikut daftar perusahaan industri kendaraan listrik RI berskala besar dunia yang terlibat dalam pengadaan kendaraan listrik di Indonesia.
-
Konsorsium LG dan Hyundai
Berupa realisasi investasi atas Hyundai Motor Company, Hyundai Mobile, KIA Corporation, LG Energy Solution di bawah PT HKML Battery Indonesia.
-
BYD
Ialah perusahaan mobil listrik di China. Telah dilakukan penandatanganan kesepakatan oleh Menkomarves Luhut Binsar dan BYD ketika Luhut berkunjung ke Shenzen, China.
-
BASF
Pertemuan digelar langsung oleh Presiden Jokowi dengan pemimpin BASF yang merupakan perusahaan asal Jerman. Pihak BASF bersedia investasi untuk membangun ekosistem baterai mobil listrik di Maluku Utara.
-
Volkswagen
Ikut membangun perusahaan baterai mobil listrik di Indonesia dengan bekerjasama bersama perusahaan nasional Indonesia. Presiden Jokowi juga bertemu langsung dengan pemimpin Volkswagen pada 16 April 2023 lalu di Jerman.
-
CATL
Berupa holding BUMN pertambangan dengan CATL (perusahaan kendaraan listrik asal China) untuk investasi baterai dan kendaraan listrik di Indonesia.
-
Foxconn
Ialah perusahaan asal Taiwan yang akan membuat pabrik di Indonesia untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
-
Citaglobal
Ialah perusahaan asal Malaysia, Citaglobal Berhad telah setuju untuk kerjasama dengan perusahaan BUMN Indonesia.
-
Perusahaan dari Inggris, Belgia, Swiss
Yakni perusahaan Glencore dari Swiss, Umicore dari Belgia, dan Envision dari Inggris yang akan bekerjasama dengan PT Antam serta pengusaha nasional Indonesia untuk pengadaan kendaraan listrik.
Baca Juga :