Bocah Perempuan Yang Hilang Di Sungai Cisadane Bogor Ditemukan Tewas
Seorang bocah perempuan berinisial BNA yang hilang dan hanyut di Sungai Cisadane, Bogor, kini sudah ditemukan oleh tim SAR dalam kondisi tewas.
BaperaNews - Seorang bocah perempuan berinisial BNA umur 12 tahun hilang dan hanyut di Sungai Cisadane, Sindangbarang, Bogor Barat, Bogor pada Sabtu (8/10) saat bermain.
“Kejadiannya sekitar jam 16.00 WIB” ujar Ketua BPBD Bogor, Theo Patricino Sabtu malam.
Namun kini bocah perempuan tersebut telah ditemukan oleh tim SAR pada, Minggu pagi (09/10) dalam kondisi tewas. Korban ditemukan sekitar lima kilometer dari tempat dirinya menghilang pada Sabtu (08/10) kemarin. Korban juga telah diserahkan ke pihak keluarga.
Awalnya, bocah perempuan tersebut bermain di kolam kecil yang lokasinya dekat dengan Sungai Cisadane bersama teman-temannya. Seorang saksi menyebut korban turun sendiri ke sungai, sudah ditegur tapi nekat masuk sungai. Korban justru bilang “Jangan bilang ke Ayah ya” ungkapnya dari keterangan saksi.
“Kemudian korban turun ke bawah sendiri, ke Sungai Cisadane. Saksi melihat korban melepas sandalnya dan bermain air di tepi sungai” lanjutnya.
Namun, hanya bermain sebentar, saksi tiba-tiba tidak menemukannya, korban hilang. Saksi pun lapor kepada keluarga korban. “Korban bermain di pinggir sungai, tak lama kemudian, sudah ditemukan lagi keberadaannya” imbuhnya.
“Orang tua korban baru tau kalau anaknya tenggelam di Sungai Cisadane” jelasnya. Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban tesebut bersama BPBD Bogor, juga dibantu Damkar Bogor, Polmas Bogor Raya, Tagana Bogor, dan warga sekitar.
Baca Juga : Mahasiswa UGM Bunuh Diri Lompat Dari Lantai 11 Hotel Di Yogyakarta, Diduga Depresi
Sebagai informasi, Sungai Cisadane ialah salah satu sungai besar di Pulau Jawa yang bermuara ke Laut Jawa, airnya berasal dari mata air Gunung Kendeng, sungai Cisadane juga memiliki beberapa anak sungai. Sungai Cisadane termasuk lebar, bisa dilayari kapal kecil.
Bagian tepi sungai yang dangkal berada di dekat perkampungan warga, meski demikian, jika anak-anak bermain di sungai tersebut, sebaiknya didampingi oleh orang dewasa mengingat sungainya termasuk berarus sedang, debit airnya bisa saja naik di musim hujan.
Terlebih dalam seminggu terakhir, hujan sering mengguyur di kawasan pulau Jawa termasuk Bogor. Korban seharusnya empat diingatkan salah seorang saksi untuk tidak turun ke sungai Cisadane, namun korban tetap turun, bermain di tepi sungai melepas sandal.
Tentunya kasus ini bisa jadi pelajaran untuk lebih mengawasi bagaimana dan kemana anak-anak bermain untuk mencegah hal serupa terulang.
Baca Juga : Viral! Oknum TNI Pukuli Karyawan Marketplace di Bali,