Aksi Heroik, Nelayan Lindungi Anaknya dari Terjangan Ombak selama 2 Jam

Nelayan Aco bersama ketiga anaknya terombang-ambing di laut selama dua jam sebelum diselamatkan kapal turis. Baca selengkapnya di sini!

Aksi Heroik, Nelayan Lindungi Anaknya dari Terjangan Ombak selama 2 Jam
Aksi Heroik, Nelayan Lindungi Anaknya dari Terjangan Ombak selama 2 Jam. Gambar: Instagram/@irvanwvisuals

BaperaNews - Kisah viral saat seorang nelayan bernama Aco, yang berjuang mati-matian untuk melindungi ketiga anaknya dari ganasnya ombak laut di perairan Selat Lintah Pulau Padar, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Insiden ini terjadi pada Minggu, (30/6), dan sejak saat itu menjadi viral di media sosial.

Aco bersama ketiga anaknya, Irvan (17), Rahman (11), dan Rahim (7), tengah berada di perairan ketika kapal mereka dihantam gelombang tinggi dan terbalik.

Selama kurang lebih dua jam, mereka terombang-ambing di tengah laut tanpa makanan dan air minum. Di tengah keterpurukan tersebut, mereka berpegang teguh pada harapan bahwa pertolongan akan segera datang.

Sebagai seorang ayah, Aco melakukan segalanya untuk memastikan keselamatan anak-anaknya.

Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @irvanwvisuals, terlihat bagaimana Aco memeluk erat anak-anaknya, menjaga mereka tetap di permukaan air dan berteriak meminta pertolongan. Sayangnya, meskipun ada kapal yang melintas, tidak ada yang berniat menolong mereka.

"Pengorbanan seorang ayah mencari nafkah dalam memenuhi tanggung jawab untuk menafkahi dan melindungi anggota keluarganya," tulis keterangan dalam video tersebut pada Rabu (3/6).

Akhirnya, keberuntungan berpihak pada Aco dan anak-anaknya. Kapal turis Sea Zaydan, yang kebetulan melintas, melihat mereka dan segera memberikan pertolongan. Irwan, pemilik akun Instagram yang merekam video, menceritakan bagaimana kapten dan kru kapal Sea Zaydan dengan sigap menolong mereka.

Baca Juga: Seorang Nelayan AS Balas Komentar Pakai Bahasa Jawa dan Sunda

"Sampai saat Speedboat Zea Zaydan yang saya tumpangi bersama tiga orang wisatawan melintas di sekitar mereka lalu kapten dan kru speedboat dengan sigap menolong mereka dan dalam perjalanan ke Labuan Bajo, 10 menit kemudian kami berpapasan dengan tim dari BASARNAS lalu mereka dievakuasi ke dalam speedboat milik BASARNAS," tulisnya.

Unggahan video dan potret nelayan lindungi anaknya ini pun mengundang reaksi dari warganet. Banyak yang merasa terharu dan kagum dengan keberanian Aco.

"Spill kapal yang melintas & videoin tapi gak kasih pertolongannya mas. Bisa jadi someday kapal-kapal itu berada di posisi pak nelayan dan anak-anaknya," komentar dari salah satu warganet.

Setelah kejadian tersebut, kondisi Aco dan anak-anaknya sudah membaik meski mereka masih lemah dan kedinginan. Sayangnya, kapal nelayan Aco tidak bisa diselamatkan, yang membuatnya tidak bisa kembali melaut.

Untuk membantu Aco dan keluarganya, pemilik akun @irvanwvisuals dan kapten kapal Sea Zaydan mengadakan kunjungan ke rumah Aco di Kampung Gorontalo, Labuan Bajo dan membuka donasi.

"Kok bisa ya, lihat macam begini tapi orang gak tergerak hati nya buat nolong, setan aja ampek minder lihat manusia tanpa empati, astagfirulloh, buat kakanya terima kasih sudah menolong bapak dan anaknya," tulis warganet lain.

@baperanews.com

Kisah viral saat seorang nelayan bernama Aco, yang berjuang mati-matian untuk melindungi ketiga anaknya dari ganasnya ombak laut di perairan Selat Lintah Pulau Padar, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Insiden ini terjadi pada Minggu, (30/6), dan sejak saat itu menjadi viral di media sosial. Aco bersama ketiga anaknya, Irvan (17), Rahman (11), dan Rahim (7), tengah berada di perairan ketika kapal mereka dihantam gelombang tinggi dan terbalik. Selama kurang lebih dua jam, mereka terombang-ambing di tengah laut tanpa makanan dan air minum. Di tengah keterpurukan tersebut, mereka berpegang teguh pada harapan bahwa pertolongan akan segera datang. #viral

♬ suara asli - BAPERA NEWS

Baca Juga: Polda Sulsel Tangkap 4 Nelayan yang Lakukan Ilegal Fishing