Tips Buat yang Mau Merintis Usaha Grosir Sembako

Bisnis Grosir Sembako bisa jadi peluang menguntungkan, terlebih sembako merupakan kebutuhan sehari-hari . Berikut ini tips-tips buat kalian yang mau merintis usaha grosir sembako

Tips Buat yang Mau Merintis Usaha Grosir Sembako
Tips Buat yang Mau Merintis Usaha Grosir Sembako. Gambar : TEMPO/ADAM PRIREZA

BaperaNews - Bisnis grosir yang pada umumnya ada di masyarakat menjual kebutuhan sehari – hari khususnya bahan – bahan pokok. Barang berupa sembako menjadi salah satu yang diandalkan dalam usaha grosir. Selain itu ada juga toko kelontong, namun skalanya lebih kecil. Kemudian pembeli bisa mendapatkan barang – barang dengan cara membeli ecer.

Namun, kalian wajib tahu, apapun usahanya, tentu akan ada resiko yang harus ditanggung. Termasuk jika kalian ingin membuka usaha grosir sembako yang saat ini kiat populer di kalangan masyarakat dengan bermunculannya toko – toko sembako dengan konsep mini market.

Sebelum menjalani bisnis grosir sembako, berikut terdapat beberapa tips yang bisa kalian jadikan sebagai referensi :

Tentukan Besaran Modal Awal

Besaran modal menjadi sangat penting sebelum memutuskan untuk membuka usaha grosir sembako. Besaran modal awal bisa menjadi patokan buat kalian untuk menentukan mau belanja produk apa saja dan total jumlah stok yang akan dibeli. Kalian harus lakukan dengan perhitungan yang matang dan jangan ragu – ragu.

Rancang Strategi yang Tepat

Namanya usaha harus punya strategi. Bagaimana cara stok yang ada bisa terjual habis. Tak harus melulu memikirkan untung besar, yang paling penting adalah perputaran stok yang ada tidak sampai menumpuk berbulan – bulan atau bahkan sampai stoknya ulang tahun. Untuk sedikit, tapi perputaran stoknya sangat besar, tentu akan mendatangkan untung akhir yang sama besar.

Strategi yang wajib kalian perhatikan adalah, produk apa saja yang hendak dijual, lokasi tempat berjualan hingga pemilihan distributor sangatlah penting. Perkembangan usaha grosir sembako akan cepat berkembang jika kalian memperhatikan poin – poin tersebut.

Pahami dan Dalami Kebutuhan Konsumen

Kebutuhan konsumen ini sangat berpengaruh pada tingkat penjualan grosir sembako kalian. Perhatikan kebiasaan konsumen yang sering belanja di toko kalian, barang apa saja yang menjadi primadona harus makin ditambah stoknya. Untuk barang yang sepi peminat, sebaiknya jangan belanja terlalu banyak.

Lakukan Promosi yang Tepat Sasaran

Kini, promosi tidak melulu menggunakan brosur atau selebaran. Kalian bisa juga membuat akun medsos khusus untuk melakukan promosi. Ini fungsinya untuk lebih memperluas pangsa pasar usaha grosir sembako kalian. Jika perlu, kalian juga bisa membuka lapak online.

Rancang Sistem Pengelolaan dan Pengembangan

Saat bisnis grosir sembako yang kalian rintis mulai berkembang pesat, kini saatnya kalian mulai menata pengelolaan keuangan hingga sistematis agar laporan lebih jelas. Dengan adanya sistemasi, perkembangan usaha kalian pun akan semakin mudah untuk dipantau. Mengetahui perkembangan setiap harinya, bisa kalian gunakan dalam upaya pengembangan usaha grosir sembako menjadi lebih besar lagi

Pelajari Lokasi Usaha

Kamu perlu mempelajari lokasi usaha, hal ini agar kamu tahu seberapa banyak toko kelontong yang dapat jadi calon pembelimu. Lalu cek bagaimana situati lingkungan, apakah banyak perumahan atau rumah padat penduduk. Jangan sampai kamu buat grosir sembako diwilayah yang cenderung sepi pembeli seperti perkantoran, pergudangan dan wilayah pusat pendidikan

Pelajari Kompetitor 

Kamu perlu menganalisa seberapa banyak grosir sembako di wilayah sekitar tempat usahamu, lalu perhatikan apa saja yang mereka jual dan bandingkan harganya dengan produk sembako yang akan kamu jual. Bila kamu kalah harga, kamu bisa cari cara lain untuk menarik konsumen seperti pengantaran gratis, admin yang mengingatkan pembelian para konsumen,  Dan berbagai cara lain.