Siti Badriah Kehilangan 1 Janin Bayi Kembarnya, Krisjiana Setia Menemani
Siti Badriah dan Krisjiana Baharudin harus merelakan salah satu janin dari kehamilan kembar Sibad diangkat karena ada kondisi medis yang sangat beresiko.
BaperaNews - Siti Badriah, tengah menghadapi masa sulit dalam kehamilan keduanya. Ia dan suaminya, Krisjiana Baharudin, harus merelakan salah satu janin dari kehamilan kembarnya diangkat karena kondisi medis yang berisiko tinggi.
Momen ini menjadi ujian berat bagi pasangan yang juga memiliki seorang anak perempuan bernama Xarena.
Krisjiana Baharudin mengungkapkan kabar tersebut melalui unggahan di media sosial.
Dalam keterangan yang disampaikan, ia menjelaskan bahwa Siti Badriah awalnya dinyatakan hamil anak kembar. Namun, salah satu janin tumbuh di luar rahim, tepatnya di saluran tuba falopi.
Kondisi ini dikenal sebagai kehamilan ektopik dan berpotensi membahayakan nyawa sang ibu jika tidak segera ditangani.
“14 Oktober, satu bulan setelah tahu Siti hamil, kami dikejutkan lagi dengan kabar bahwa Siti ternyata hamil anak kembar,” tulis Krisjiana dalam unggahannya.
Baca Juga: Xarena Bakal Punya Adik, Siti Badriah Hamil Anak Kedua
Ia melanjutkan bahwa malam setelah pemeriksaan, dokter memutuskan untuk segera melakukan operasi demi menyelamatkan nyawa Siti Badriah.
Operasi untuk mengangkat janin yang berada di saluran tuba dilakukan keesokan harinya. Krisjiana menceritakan proses tersebut sebagai pengalaman emosional yang berat.
Meskipun operasi berjalan lancar, ia mengakui sulitnya merelakan salah satu calon bayi mereka yang sudah memiliki detak jantung.
“Malam itu juga Siti harus operasi untuk mengangkat satu janin dan saluran tuba sebelah kanan. Berat rasanya harus merelakan calon bayi yang sudah memiliki detak jantung, tapi jika dibiarkan, nyawa Siti yang terancam,” ujarnya.
Krisjiana mengungkapkan rasa syukurnya karena janin lainnya berhasil diselamatkan dan kondisi kesehatan Siti Badriah berangsur membaik.
Meski kehilangan satu janin, pasangan ini tetap berusaha tegar dan fokus pada kehamilan yang masih berjalan.
Krisjiana juga setia mendampingi Siti dalam setiap proses, termasuk saat momen-momen sulit pascaoperasi.
Di tengah situasi ini, Krisjiana juga mencoba menjelaskan kepada putri mereka, Xarena, tentang kondisi sang adik yang tidak bisa lahir. Ia mengajarkan Xarena untuk menerima kenyataan dengan penuh keikhlasan.
“Kami memberi tahu Xarena bahwa adik kembarnya harus pergi, dan dia menerima itu dengan baik. Kami bangga pada Xarena,” tambah Krisjiana.
Kehamilan kedua Siti Badriah ini sebenarnya membawa kebahagiaan besar bagi keluarga mereka. Namun, cobaan yang datang membuat pasangan ini harus menghadapi kenyataan pahit.
Krisjiana mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada tim medis yang telah bekerja keras menyelamatkan Siti dan janin yang tersisa.
“Saya sangat bersyukur kepada dokter dan tim yang menangani Siti dengan sangat baik. Kini, kami akan fokus menjaga kehamilan ini agar semuanya berjalan lancar hingga persalinan nanti,” ungkap Krisjiana.
Baca Juga: Siti Badriah Ungkap Pernah Punya Mantan 'Gay', Pacaran Cuma Buat Berobat Jalan