Marc Klok Buka Suara usai Sebut Shin Tae-yong "Diktator"

BaperaNews - Gelandang Timnas Indonesia, Marc Klok memberikan klarifikasi terkait pernyataannya mengenai mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat wawancara dengan salah satu stasiun TV di Belanda.

Marc Klok menjelaskan bahwa pernyataan yang menyebut Shin Tae-yong sebagai diktator sebenarnya bukan maksud yang sebenarnya. 

Dalam wawancara yang berlangsung dalam bahasa Belanda itu, terjadi kesalahan terjemahan yang mengubah konteks pernyataannya. Klok pun mengakui bahwa penggunaan kata tersebut mungkin kurang tepat.

"Ada konteks yang hilang dalam terjemahan wawancara saya dalam bahasa Belanda. Mungkin juga saya menggunakan kata yang kurang tepat, tetapi saya bersyukur atas kepercayaan dan waktu yang saya habiskan bersama Coach Shin Tae-yong, serta banyak belajar darinya," ujar Klok di Papua, Jumat (10/1).

Baca Juga : Dipecat Jadi Pelatih Timnas, Anak Shin Tae-yong: Ayah Sudah Berikan yang Terbaik untuk Indonesia

Marc Klok menegaskan bahwa Shin Tae-yong adalah sosok pelatih yang sangat tegas. Ia juga mengatakan bahwa setiap pelatih memiliki metode yang berbeda dalam mengelola tim, dan hal tersebut selalu ia hormati.

"Shin Tae-yong merupakan pelatih yang sangat tegas, dan setiap pelatihmemiliki cara yang berbeda-beda. Saya selalu menghargai perbedaan tersebut," lanjut Marc Klok. 

Meskipun lama tak lagi dipanggil untuk tampil di Timnas Indonesia, Marc Klok memastikan bahwa hubungannya dengan Shin Tae-yong tetap baik.

"Secara pribadi, saya tidak sakit hati sama sekali dengan dia. Saya selamanya bersyukur atas kepercayaannya yang sudah ia berikan," kata pemain bernomor punggung 23 Persib ini.

Klok juga berharap masyarakat dapat memahami konteks yang sebenarnya dari pernyataannya, dan tidak menganggap bahwa ia memiliki hubungan buruk dengan Shin Tae-yong.

Baca Juga : Shin Tae Yong Resmi Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia