Kisah Nyata di Balik Film Horor Taiwan Incantation

BaperaNews - Film Incantation tengah menjadi perbincangan hangat para warganet dalam beberapa waktu terakhir. Film kisah nyata horror asal Taiwan ini menjadi film horror terlaris sepanjang masa di negara tersebut.

Incantation merupakan film horor Taiwan garapan Kevin Ko. Ia menulis film ini bersama dengan Chang Che-wei. Selain sebagai sutradara dan penulis, Kevin Ko juga menyunting sendiri film dengan gaya dokumenter ini.

Bloody Disgusting menyebut bahwasanya film ini ditulis oleh Kevin Ko dan Chang Che-wei terinspirasi dari kisah nyata yang terjadi di Kaohsiung, Taiwan. Kejadian itu berupa kisah yang terjadi di sebuah keluarga penganut sekte.

Film Incantation yang tayang di Netflix ini menceritakan sebuah perjalanan Li Ronan (Tsai Hsuan-yen) menghadapi kutukan yang menimpa dirinya setelah ikut terlibat melanggar tabu dan pantangan sebuah kepercayaan pada enam tahun lalu. Teror horor tersebut sempat menghilang selama enam tahun, hingga akhirnya kembali muncul saat Ronan mencoba memulai hidup baru bersama dengan anaknya.

Berdasarkan laporan dari sejumlah media Taiwan, film kisah nyata Incantation tersebut terjadi pada tahun 2005 di sebuah keluarga bermarga Wu. Keluarga itu terdiri dari empat anak berusia 20-an tahun yang bekerja sebagai perawat, catering, dan pelukis.

Dan pada Februari 2005, anak perempuan termuda dalam keluarga tersebut mengalami kejadian yang semacam kesurupan. Ia mengklaim kesurupan dan mengatakan bahwa salah satu anggota keluarga mereka yang tinggal di Taipei berada dalam bahaya.

Tak hanya itu, anak perempuan termuda itu juga mengatakan kakaknya yang berada di Taipei itu mesti kembali ke Kaohsiung. Merasa cemas dengan peringatan tersebut, sang ibu pun langsung bergegas menjemput anak tertuanya.

Baca Juga : Hadir Lebih Seram dan Menegangkan, Simak Sinopsis Pengabdi Setan 2: Communion

Setelah tiba di rumah, sang kakak tertua banyak mengalami kejadian tidak masuk akal seperti mimpi mendapatkan serangan seksual, mendapatkan telpon misterius, memukul dirinya sendiri, hingga berencana menghilangkan bencana dan memecahkan masalah bagi orang lain.

Merasa kejadian yang dialami kakak tertuanya semakin aneh, keluarga pun memutuskan untuk membawa sang kakak tertua ke pedalaman gunung untuk bermeditasi. Namun bukannya membaik, kondisi dalam keluarga tersebut ternyata semakin runyam.

Satu per satu keluarga Wu mengalami kerasukan. Mahluk yang merasuki anggota keluarga juga berbeda-beda. Kejadian kerasukan tersebut terjadi kurang lebih sebulan lamanya. Selama itu pula, keluarga Wu melakukan berbagai hal di luar kewajaran.

Mereka saling pukul dengan tongkat berjalan, saling membakar dengan dupa, melempar garam dan nasi, bahkan saling makan kotoran dan air seni sendiri demi mengusir gangguan makhluk halus. Mereka menolak untuk makan dan hanya minum air yang sudah diberi jimat selama beberapa hari.

Para kerabat yang tinggal di sekitar keluarga Wu ketakutan dengan kejadian tersebut dan tak ada satu pun orang yang berani mendekat. Hingga akhirnya kakak tertua dalam keluarga tersebut meninggal dunia.

Meski pada awalnya sang keluarga tidak percaya akan kematian sang kakak tertua, namun akhirnya Anggota keluarga Wu lainnya baru benar-benar menerima bahwa anak tertua mereka meninggal setelah dikonfirmasi oleh berbagai pihak.

Kasus Keluarga Wu ini menjadi kehebohan di Taiwan. Psikiater setempat percaya bahwa keluarga Wu secara kolektif mengalami delusi. Keluarga Wu disebut percaya dengan takhayul hantu dan dewa selama bertahun-tahun. Mereka bahkan menganggap mendatangi dokter adalah hal yang tabu, dan lebih percaya mereka dirasuki oleh setan atau makhluk halus lainnya.

Itulah film kisah nyata Incantation yang wajib kamu nonton bersama orang tersayang!