Kampanye Akbar Pilkada Depok, Imam-Ririn Ingin Wujudukan Program UHC, Warga Cukup Pakai KTP Untuk Berobat

Pasangan calon nomor urut satu, Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq gelar kampanye akbar Pilkada Depok, paparkan program UHC, layanan kesehatan pakai KTP, makan siang gratis, hingga solusi kemacetan dan pendidikan.

Kampanye Akbar Pilkada Depok, Imam-Ririn Ingin Wujudukan Program UHC, Warga Cukup Pakai KTP Untuk Berobat
Kampanye Akbar Pilkada Depok, Imam-Ririn Ingin Wujudukan Program UHC, Warga Cukup Pakai KTP Untuk Berobat. Gambar : Istimewa

BaperaNews - Pasangan calon nomor urut satu, Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq, menggelar kampanye akbar untuk Pilkada Depok di Stadion Mahakam, Sukmajaya, Depok, pada Sabtu (23/11/2024).

Dalam kesempatan tersebut, mereka memaparkan berbagai program unggulan yang akan dilaksanakan jika terpilih memimpin Kota Depok.

Calon Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program Universal Health Coverage (UHC).

Melalui program ini, warga Depok dapat mengakses layanan kesehatan hanya dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Imam menyatakan bahwa sistem ini telah mempermudah masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan.

"Berobat dengan KTP kita lanjutkan, program satu keluarga satu sarjana kita lanjutkan," ujar Imam di hadapan para pendukungnya.

Imam juga menyatakan bahwa dirinya akan membangun Kota Depok dengan pendekatan berbasis cinta, bukan kebencian atau fitnah. Ia mencontohkan kepemimpinan sejumlah tokoh terdahulu, seperti Badrul Kamal, Yus Ruswandi, dan lainnya, sebagai inspirasi.

"Kami berterima kasih kepada Bapak Mohammad Idris dan Bapak Pradi Supriatna, Insya Allah kami siap melanjutkan pembangunan di Kota Depok," jelasnya.

Pasangan Imam-Ririn berkomitmen mendukung program nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Salah satu fokusnya adalah program makan siang gratis untuk anak-anak sekolah, dengan tambahan makanan bergizi bagi balita untuk mencegah stunting.

"Kita sukseskan program makan siang bergizi gratis. Kita akan tambahkan dengan makanan tambahan untuk balita," kata Imam.

Masalah kemacetan menjadi perhatian utama pasangan ini. Imam berjanji akan memperluas Jalan Raya Sawangan sebagai salah satu solusi mengurangi kepadatan lalu lintas. Selain itu, ia berencana membangun underpass baru yang menghubungkan Margonda dengan Kukusan.

"Insya Allah, Imam-Ririn akan membangun, membebaskan lahan untuk mengatasi kemacetan Jalan Raya Sawangan," ujar Imam.

Proyek underpass ini merupakan lanjutan dari kolaborasi Pemerintah Kota Depok sebelumnya dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, yang telah berhasil membangun underpass Jalan Dewi Sartika.

Baca Juga : Foto: Fahd A Rafiq Turun Gunung di Pilkada 2024, Mulai dari Kabupaten Pekalongan

Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, Imam menyampaikan rencananya untuk membangun sekolah-sekolah baru, termasuk SMP dan SMA Negeri. Ia percaya langkah ini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat Kota Depok.

"Kami akan membangun SMP Negeri baru, SMA Negeri baru, agar Depok lebih sejahtera," tegasnya.

Pasangan ini juga memberikan perhatian khusus kepada generasi milenial dan Gen Z. Imam menuturkan rencananya untuk menyelenggarakan kegiatan berbasis budaya lokal dan ekonomi kreatif, yang disebutnya sebagai "pesta multikultur".

"Karena dengan pesta ini melambangkan keekonomian kita akan tumbuh, tapi semua akan dilandasi dengan kearifan lokal," tambah Imam.

Calon Wakil Wali Kota Depok, Ririn Farabi Arafiq, menyoroti program pemberdayaan perempuan, khususnya bagi perempuan kepala keluarga. Ia berencana memberikan modal usaha untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.

"Jangan lupa untuk para perempuan-perempuan kepala keluarga, kita punya program yang namanya pemberian modal untuk perempuan kepala keluarga," ujar Ririn.

Selain itu, pasangan ini akan memastikan jaminan kesehatan bagi anak yatim dan menyediakan beasiswa pendidikan dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi, melalui program satu keluarga satu sarjana.

"Program satu keluarga satu sarjana agar anak yatim yang tidak mampu bisa jadi sarjana," pungkas Ririn.

Baca Juga : Fahd El Fouz A Rafiq Turun Gunung di Pilkada 2024, Dimulai dari Kabupaten Pekalongan