Tuntut Klarifikasi Dana Rp55 Miliar Kasus MeMiles, Ibu-ibu UMKM Datangi Rumah Farhat Abbas Minta Sumpah Pocong
Farhat Abbas dituding simpan dana Rp55 miliar dari korban MeMiles. Ibu-ibu UMKM desak klarifikasi dan tantang sumpah pocong di rumahnya.
BaperaNews - Kelompok ibu-ibu dari komunitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendatangi rumah pengacara Farhat Abbas untuk menuntut kejelasan mengenai uang sebesar Rp55 miliar yang mereka klaim sebagai hak mereka.
Dana tersebut, yang berasal dari investasi bodong MeMiles pada akhir 2019, diduga berada di tangan Farhat Abbas dan pengacara Elza Syarief.
Namun, Farhat membantah tuduhan ini, menyebut bahwa uang tersebut bukan titipan, melainkan honor yang diterima Elza sebagai kuasa hukum pihak MeMiles.
Perseteruan ini muncul setelah Farhat Abbas menuding aktor Denny Sumargo sebagai alasan mengapa kelompok ibu-ibu ini begitu vokal menuntut uang tersebut.
Tudingan ini menambah ketegangan, karena Farhat merasa Denny telah mempengaruhi opini para korban MeMiles terkait dana yang kini menjadi sumber perdebatan.
Konflik tersebut memuncak ketika kelompok ibu-ibu mendatangi rumah Farhat dengan membawa kain kafan dan bunga melati.
Mereka menantang Farhat untuk melakukan sumpah pocong sebuah ritual yang sering disebutkan oleh Farhat sendiri dalam berbagai kesempatan. Menurut mereka, sumpah ini bisa menjadi bukti kebenaran klaim Farhat bahwa tidak ada uang titipan yang ia kuasai.
"Kami datang baik-baik dan menunggu klarifikasi yang jelas. Kalau memang tidak ada uang itu, mari kita sumpah pocong," ujar Rita, salah satu ibu korban MeMiles.
Baca Juga : Disuruh Selesaikan Masalah dengan Farhat Abbas di Ring Tinju, Ini Jawaban Tak Terduga Denny Sumargo
Kehadiran kelompok ini di depan rumah Farhat Abbas menjadi perhatian publik karena mereka bahkan membentangkan kain kafan di depan rumah Farhat. Salah satu ibu dalam kelompok tersebut berteriak meminta Farhat keluar untuk menemui mereka.
"Pak Farhat, keluar dong. Kita datang baik-baik nih," serunya, diikuti oleh ibu-ibu lainnya yang bersikeras ingin mendapatkan jawaban langsung dari pengacara tersebut.
Farhat sendiri menanggapi aksi ini dengan santai dan tetap membantah adanya dana titipan.
"Nggak ada uang titipan, bohong semua itu," ucapnya dalam sebuah wawancara.
Farhat menegaskan bahwa uang tersebut adalah honor yang wajar diterima oleh Elza Syarief sebagai pengacara MeMiles, dan bukan dana yang harus dikembalikan kepada para korban.
Selain menantang Farhat, ibu-ibu korban MeMiles juga meminta Elza Syarief untuk turut serta dalam sumpah pocong. Mereka menilai bahwa sumpah tersebut akan menjadi cara yang adil untuk memastikan siapa yang sebenarnya berkata benar.
"Kalau memang tidak benar ada dana tersebut, mari kita sumpah pocong hari ini, bersama Bu Elza juga," ujar seorang ibu dari kelompok tersebut.
Baca Juga : Farhat Abbas Laporkan Denny Sumargo atas Dugaan Diskriminasi Rasial