3 Desa Wisata Wakili Indonesia di Ajang UNWTO Best Tourism Villages 2021

Dalam ajang unwto best tourism villages 2021, indonesia memilih 3 desa wisata untuk menjadi perwakilan dalam ajang tersebut. Berikut nama-nama 3 desa yang dipilih oleh indonesia.

3 Desa Wisata Wakili Indonesia di Ajang UNWTO Best Tourism Villages 2021
3 Desa Wisata Wakili Indonesia di Ajang UNWTO Best Tourism Villages 2021. Gambar : parapuan.com

BaperaNews - Dalam rangka ajang Best Tourism Villages 2021 dari Organisasi Pariwisata Dunia PBB, sebanyak 3 desa wisata ditunjuk untuk mewakili Indonesia.

Adapun 3 desa wisata tersebut yaitu Desa Wisata Nglanggeran di Gunung Kidul, DIY Yogyakarta. Kemudian ada Desa Wisata Tetebatu di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Dan terakhir ada Desa Wae Rebo di Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

Pada hari Senin (01/11/2021), Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menuturkan apresiasi yang setinggi-tingginya untuk 3 desa yang berhasil mewakili Indonesia dalam ajang tersebut.

Dalam siaran pers yang dilakukan di Jakarta pada hari Selasa (02/11/2021) kemarin, Sandiaga berharap semoga hal ini dapat menjadi langkah untuk seluruh masyarakat Indonesia dalam menjadikan desa wisata di Indonesia ini sebagai pariwisata berkelas dunia, dapat berdaya saing, berkelanjutan, serta mampu mendorong pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Sebagai informasi, ketiga desa dari Indonesia tersebut akan bersaing dengan berbagai desa wisata dari negara lain, seperti Murcia dari Spanyol, Alonissos, Westerb Samos, dan juga Soufli yang mewakili Yunani, serta desa wisata dari sejumlah negara di Asia Tenggara.

Ajang bertaraf internasional ini dinilai dapat memberikan kebanggaan tersendiri untuk Indonesia, selain itu juga sebagai salah satu upaya untuk mempromosikan pariwisata Indonesia di kancah global.

UNWTO akan mengakui dari berbagai desa di seluruh dunia yang paling berkomitmen untuk dapat mempromosikan serta melestarikan warisan budaya dan juga pembangunan berkelanjutan melalui pariwisata.

Organisasi tersebut menawarkan kepada seluruh negara anggotanya untuk dapat berpartisipasi dengan mengirimkan maksimal 3 desa wisata di tahun 2021.

Adapun 3 desa wisata yang dipilih untuk dapat mewakili Indonesia ini memiliki beragam potensi wisata.

Desa yang pertama yaitu desa Nglanggeran yang lokasinya berada di kawasan gunung Api Purba yang menjadi bagian dari Geopark Gunung Sewu. Para wisatawan yang ingin berkunjung harus menaiki 100 anak tangga guna melihat gunung api purba yang membentang luas.

Sementara itu, untuk Desa Wisata Tetebatu berada di kawasan lembah Gunung Rinjani. Para wisatawan dapat menyaksikan pemandangan indah gunung Sangkareang dan Gunung Rinjani dari desa tersebut.

Di desa tersebut terdapat air terjun Sarang Walet dan juga air terjun Kokok Duren. Selain itu, terdapat juga Hutan Monyet dimana terdapat banyak monyet hitam endemik asli Tetebatu.

Sementara itu, untuk Desa Wae Rebo ini lokasinya berada di ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut (mdpl) atau berada di atas gunung.

Para wisatawan yang ingin berkunjung kesana harus menyusuri jalan setapak, membelah hutan, melewati sungai sejauh 6 kilometer, dan mendaki hingga mencapai desa tersebut.

Sebagai informasi, UNESCO telah memberikan pengakuan kepada Desa Wae Rebo sebagai warisan budaya dunia pada Agustus 2012 berkat eksotisme alam dan budaya yang ada disana.