Pelatih Arema FC Mundur, Buntut 5 Kekalahan Beruntun?
Javier Roca resmi mundur sebagai pelatih Arema FC, Senin (6/2). Keputusan Javier Roca ini dikonfirmasi oleh Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi.
Muhammad Roiyhan 
BaperaNews - Javier Roca mundur sebagai pelatih Arema FC, Senin (6/2). Keputusan Javier Roca ini dikonfirmasi oleh Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi, Tatang Dwi Arifianto.
“Arema FC dan pelatih Javier Roca secara resmi mengakhiri kerjasama. Tentunya kami mengucapkan terimakasih kepada Javier Roca atas dedikasi yang sudah diberikan kepada Arema FC,” kata Dwi Arifianto.
Kabar pelatih Arema FC mundur ini ini dikaitkan dengan kekalahan Arema FC secara beruntun di Liga 1.
Dalam laga terakhir Javier Roca gagal membawa kemenangan bagi Singo Edan. Dalam lawatan pekan ke-22 melawan PSM Makassar. Arema FC harus tunduk dengan skor 0-1. Ini bukan kali pertama Arema FC gagal merebut tiga poin. Berdasarkan catatan, dari lima kali pertandingan, Singo Edan terus menelan kekalahan beruntun.
Baca Juga : 107 Aremania Ditahan Usai Ricuh Demo Tuntut Tragedi Kanjuruhan
Sebelumnya pada Minggu (29/1) Direksi Arema FC mulai putus asa dengan situasi sulit yang sedang dihadapi oleh tim berjulukan Singo Edan. Rencana membubarkan tim sudah mulai menjadi salah satu opsinya. Jika memutuskan bubar, tentu Arema FC bakal mundur dari BRI Liga 1 2022/2023 yang sudah berjalan 21 pekan.
Wacana tersebut adalah imbas dari rentetan kejadian buruk yang menimpa tim kebanggaan arek Malang, salah satunya tragedi Kanjuruhan. komisaris Arema FC, Tatang juga menyampaikan bahwa Arema FC kini ditolak dimana-mana.
Saat ini Arema FC menempati posisi 10 klasemen sementara Liga 1 2022/2023 dengan 26 dari 20 kali pertandingan.
Sementara itu, manajer tim Wiebie Dwi Andriyas membocorkan bahwa pelatih pengganti Javier Roca adalah mantan pelatih PSMS Medan I Putu Gede. Dia akan bekerjasama dengan Kuncoro untuk menahkodai tim.
I Putu Gede bukan nama yang asing bagi publik sepak bola Malang. Ia pernah menjadi kapten Arema Malang pada awal 2000-an dan juga pernah membawa Arema Malang promosi ke divisi utama dan meraih gelar juara Copa Dji Sam Soe.
Baca Juga : Arema FC Pertimbangkan Bubar, Imbas Tragedi Kanjuruhan
