Avenged Sevenfold Bakal Gelar Konser di Jakarta, Aksi Dukung Israel Diungkit
Rencana konser Avenged Sevenfold di Jakarta mendapat sorotan tajam setelah kontroversi dukungan anggota band terhadap Israel. Simak selengkapnya di sini!
BaperaNews - Kabar mengenai kemungkinan konser Avenged Sevenfold di Jakarta, Indonesia, menjadi perbincangan di tengah penggemar musik Tanah Air. Kabar ini muncul setelah munculnya iklan yang mengisyaratkan kemungkinan kedatangan band rock asal Amerika Serikat tersebut ke Tanah Air.
Namun, kabar tentang konser Avenged Sevenfold Jakarta juga mendapat respons yang cukup tajam. Hal ini terkait dengan kontroversi yang melibatkan salah satu personel band tersebut, M. Shadows, yang secara terang-terangan menyatakan dukungannya terhadap Israel.
Munculnya spekulasi tentang konser Avenged Sevenfold di Jakarta disertai dengan penyebaran iklan melalui akun Instagram @a7xindo. Dalam iklan tersebut, terlihat sekelompok kelelawar yang menjadi ikon band tersebut, dengan tulisan 'COMING SOON IN JAKARTA' yang terpampang dengan jelas.
Kelelawar telah lama menjadi simbol bagi Avenged Sevenfold, namun dalam iklan tersebut, kepala kelelawar digantikan dengan tengkorak, sesuai dengan estetika visual band tersebut. Meskipun masih sebatas rumor, kehadiran Avenged Sevenfold di Indonesia langsung menjadi sorotan karena kontroversi yang melingkupi salah satu anggotanya.
Baca Juga: Hore! Konser aespa SYNK: PARALLEL LINE Bakal Digelar Tahun Ini
M. Shadows, salah satu personel Avenged Sevenfold, sebelumnya membuat kontroversi dengan menyatakan dukungannya terhadap Israel. Melalui akun media sosialnya, M. Shadows membagikan foto penonton di Israel yang memegang bendera negaranya masing-masing, serta menyampaikan perasaannya atas tragedi yang terjadi di sana.
Namun, sikap M. Shadows ini menuai kritik dari sejumlah pihak, terutama di Indonesia. Sebagian warganet menyoroti kehadiran Avenged Sevenfold di Indonesia, mengingat dukungan yang diungkapkan oleh salah satu anggotanya terhadap Israel.
Beberapa warganet menilai adanya standar ganda dalam upaya boikot produk atau acara yang terkait dengan Israel. Mereka menilai bahwa kehadiran Avenged Sevenfold di Indonesia menjadi bahan perdebatan dalam menentang dukungan terhadap Israel.
Baca Juga: PM Thailand Sebut Singapura Licik karena Borong Konser Taylor Swift