Federasi Sepak Bola India Buka Lowongan Kerja Pelatih Timnas Lewat Instagram
AIFF mencari pelatih kepala untuk memimpin Timnas Senior/U-23 India. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Federasi Sepak Bola India (AIFF) mengambil langkah tidak biasa dalam mencari pelatih kepala baru untuk Timnas Senior Putra/U-23 India.
Pada Rabu (19/6), AIFF mengumumkan lowongan kerja pelatih Timnas tersebut melalui akun Instagram resmi mereka, @indianfootball, menawarkan posisi pelatih kepada para kandidat berpengalaman.
Metode perekrutan ini menarik perhatian karena penggunaan media sosial, khususnya Instagram, biasanya lebih umum untuk promosi produk atau komunikasi, bukan untuk perekrutan pelatih timnas.
Unggahan AIFF berisi ajakan langsung kepada pelatih yang memiliki pengalaman minimal 10-15 tahun di sepak bola elite muda dan senior untuk melamar posisi tersebut.
Dengan gambar yang dirancang menarik, pengumuman itu mencantumkan tautan menuju halaman khusus di situs resmi AIFF (www.the-aiff.com), tempat di mana detail mengenai peran, tanggung jawab, dan persyaratan pekerjaan dapat ditemukan.
"AIFF sedang mencari pelatih kepala berpengalaman untuk Tim Nasional Senior Putra/U23 India," tulis AIFF di Instagram.
Federasi menekankan keseriusan mereka dalam mencari kandidat yang tepat untuk memperkuat performa timnas di masa mendatang.
Langkah ini diambil menyusul berakhirnya masa jabatan Igor Stimac, pelatih asal Kroasia yang memimpin Timnas India dari 2019 hingga 2024. Stimac, yang mengantarkan tim pada sejumlah kemenangan, akhirnya diberhentikan setelah India gagal melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hasil mengecewakan ini diakhiri dengan kekalahan kontroversial 1-2 dari Qatar, yang menempatkan India di posisi ketiga Grup A dengan hanya lima poin dari enam pertandingan.
Dalam laga terakhir melawan Qatar, India sebenarnya sempat unggul lebih dulu lewat gol Lallianzuala Chhangte pada menit ke-37. Namun, Qatar membalas dengan dua gol di babak kedua, masing-masing oleh Yousef Aymen pada menit ke-73 dan Ahmed Al-Rawi pada menit ke-85.
Gol penyama kedudukan dari Aymen memicu protes dari kubu India karena diduga terjadi setelah bola keluar dari permainan. Meskipun demikian, wasit Kim Woo-sung dari Korea Selatan mengesahkan gol tersebut tanpa tinjauan VAR, karena sistem Video Assistant Referee tidak diterapkan dalam putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026.
Stimac meninggalkan catatan positif dengan membawa Timnas India meraih 10 kemenangan beruntun sepanjang 2023. Namun, kekalahan di laga-laga kunci dan kontroversi dalam pertandingan melawan Qatar menciptakan tekanan besar pada federasi untuk mencari pemimpin baru yang dapat mengubah nasib tim.
Situs web AIFF menampilkan uraian tugas yang jelas dan rinci untuk calon pelatih. Tugas utama pelatih adalah melapor kepada Sekretaris Jenderal AIFF dan bertanggung jawab atas performa tim dalam setiap pertandingan dan kompetisi selama masa kontrak.
Pelatih diharapkan bekerja sama dengan Departemen Timnas, Direktur Timnas, dan Direktur Teknik untuk memperkuat posisi dan performa tim.
Federasi juga menguraikan beberapa tanggung jawab penting yang harus diemban oleh pelatih kepala, termasuk pengembangan strategi tim, evaluasi pemain, dan koordinasi dengan tim pelatih lainnya.
Persyaratan utama menekankan bahwa kandidat harus memiliki pengalaman signifikan dalam melatih tim elite muda dan senior, yang mengindikasikan bahwa AIFF mencari sosok dengan rekam jejak yang solid dan terbukti dalam dunia sepak bola.
Metode perekrutan melalui Instagram ini menunjukkan perubahan dalam pendekatan federasi sepak bola terhadap proses perekrutan, menggabungkan teknologi dan media sosial untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
Baca Juga: Hasil Copa America 2024: Argentina Pastikan Lolos ke Perempat Final, Kanada Bungkam Peru