Begini Kata Sandy Walsh Usai Ditanya Soal Peluang Lawan Jepang
Sandy Walsh optimistis hadapi Jepang di GBK, soroti dukungan suporter dan strategi Shin Tae-yong sebagai kunci hadapi raksasa Asia dalam laga Piala Dunia 2026.
BaperaNews - Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan berat saat bertemu Jepang, salah satu tim terkuat di Asia, dalam pertandingan yang dijadwalkan berlangsung bulan ini.
Sandy Walsh, bek andalan Timnas Indonesia, memberikan pandangannya terkait peluang Garuda dalam laga tersebut. Komentarnya disampaikan dalam Podcast YouTube Bank Mandiri pada (15/11).
Sandy Walsh mengakui kekuatan Jepang sebagai tim kelas dunia yang didukung pemain-pemain berpengalaman dari liga-liga top Eropa seperti Premier League dan Bundesliga. Meski demikian, ia menegaskan bahwa Indonesia tidak akan menyerah sebelum bertanding.
"Jepang adalah tim kelas dunia, para pemain mereka bermain di liga-liga besar dengan kualitas tinggi. Tapi mereka tetap harus datang ke sini dan menghadapi kami di GBK," ujar Sandy dalam podcast tersebut.
Menurutnya, pertandingan ini menjadi kesempatan besar bagi Timnas Indonesia untuk membuktikan diri di kancah internasional.
Dalam Podcast YouTube Bank Mandiri, Sandy juga mengulas pengalamannya saat Indonesia melawan Jepang di Piala Asia sebelumnya. Meski Timnas kalah, ia percaya bahwa pertandingan tersebut menunjukkan potensi besar yang dimiliki tim.
"Ketika kami melawan Jepang sebelumnya, itu adalah pertandingan yang berat, tetapi kami memiliki beberapa momen bagus. Kami tidak kalah dengan buruk," katanya.
Ia juga membagikan pengalamannya berbicara dengan salah satu pemain Jepang yang mengakui bahwa laga di Jakarta akan menjadi tantangan tersendiri bagi mereka.
Sandy menekankan pentingnya mematuhi rencana taktik yang telah disusun oleh pelatih Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan ini dikenal memiliki pendekatan yang tegas dan memberikan arahan jelas kepada para pemainnya.
"Pelatih sudah memiliki rencana, dan kami harus tetap berpegang pada itu. Jika kami percaya pada rencana tersebut, saya yakin kami bisa menciptakan kejutan," ungkapnya.
Baca Juga : Ditanya Soal Laga Timnas Indonesia Vs Jepang, Begini Kata Jay Idzes
Ia juga mencatat perbedaan gaya permainan Jepang yang teknis dan cepat, menegaskan bahwa kedisiplinan dan kerja sama tim akan menjadi kunci utama menghadapi mereka.
Dukungan suporter di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) dianggap Sandy sebagai salah satu keunggulan utama Indonesia. Ia yakin atmosfer stadion akan memberikan tekanan tersendiri bagi Jepang.
"Dukungan dari suporter di GBK selalu luar biasa. Jepang harus menghadapi atmosfer ini, dan itu akan menjadi tantangan bagi mereka," ujarnya dalam podcast yang sama.
Sandy menambahkan bahwa semangat yang diberikan suporter dapat menjadi motivasi tambahan bagi para pemain Timnas.
Saat ditanya mengenai target realistis dalam laga melawan Jepang, Sandy menjelaskan bahwa fokus utama tim adalah memberikan yang terbaik. Meski tidak mematok target spesifik, seluruh pemain berharap meraih hasil maksimal.
"Kami belum membicarakan target spesifik dengan pelatih, tetapi semua pemain di sini tentu ingin meraih hasil sempurna, yaitu tiga poin. Namun, kita semua tahu kualitas Jepang dan betapa sulitnya pertandingan ini," kata Sandy.
Ia juga menyoroti beberapa pemain Jepang yang perlu diwaspadai, seperti Kaoru Mitoma dan Takefusa Kubo, yang dianggap memiliki kemampuan individu yang bisa menjadi ancaman serius di lapangan.
Mengakhiri komentarnya, Sandy menekankan bahwa pertandingan melawan Jepang adalah peluang besar bagi Timnas Indonesia untuk belajar dan meningkatkan kualitas permainan mereka.
"Kami akan menunjukkan bahwa Indonesia ini naik level, bukan hanya karena keberuntungan, tetapi karena memang kualitas kami yang semakin meningkat," pungkasnya dalam Podcast YouTube Bank Mandiri.
Pertandingan Indonesia vs Jepang diharapkan menjadi ajang pembuktian bagi Timnas. Dengan strategi matang, dukungan penuh dari suporter, dan semangat juang yang tinggi, Sandy Walsh dan rekan-rekannya bertekad memberikan perlawanan sengit kepada raksasa Asia tersebut.
Baca Juga : Mees Hilgers Minta Maaf Absen Bela Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi