Biro Jodoh di Singapura Meningkat, Bakal Banyak Anak Muda Siap Nikah
Agensi kencan di Singapura, seperti GaiGai dan Lunch Actually, mengalami peningkatan signifikan dalam permintaan layanan, terutama dari kalangan lajang awal 20-an. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Permintaan akan layanan agensi kencan di Singapura mengalami peningkatan yang signifikan, terutama dari kalangan lajang yang mencari bantuan profesional dalam menemukan pasangan hidup. Lonjakan ini, khususnya terjadi pada mereka yang berusia awal 20-an, menjadi fenomena menarik dalam dinamika sosial masyarakat Singapura.
Salah satu agensi yang mengalami peningkatan signifikan adalah GaiGai, sebuah platform offline aplikasi kencan lokal yang merupakan bagian dari Paktor.
Ms Sharon Ng, pemimpin GaiGai, menyatakan bahwa terjadi peningkatan dalam beberapa tahun terakhir, di mana anggota baru agensi tersebut didominasi oleh individu berusia 21 hingga 24 tahun, dibandingkan dengan klien yang lebih tua sebelumnya.
Tidak hanya GaiGai, agensi lain seperti Lunch Actually juga melaporkan perubahan serupa dalam profil pelanggannya. Ms Violet Lim, CEO dan pendiri Lunch Actually, mengungkapkan bahwa semakin banyak lajang berusia awal 20-an yang datang kepada agensinya, bahkan banyak di antaranya sudah merencanakan pernikahan.
Baca Juga: Wamenkes RI Soroti Ketatnya Aturan Label Makanan di Singapura
Fenomena ini menunjukkan adanya keinginan kuat dari kalangan muda untuk menikah atau menemukan pasangan hidup yang serius.
Namun, tidak hanya kalangan muda yang meningkatkan permintaan akan layanan biro jodoh. Agensi juga mencatat peningkatan signifikan dari kelompok lain di spektrum usia, seperti single berusia 50-an, 60-an, atau bahkan 70-an. Banyak dari mereka yang telah bercerai, menjadi janda, atau duda yang mencari kesempatan kedua dalam percintaan.
Selain itu, terjadi lonjakan bisnis menjelang perayaan Tahun Baru Imlek dan Hari Valentine. Menurut Lunch Actually, biasanya terjadi peningkatan pendaftaran sebesar 15 hingga 20 persen selama periode perayaan ini, yang didorong oleh motivasi liburan dan perhatian pada kisah cinta.
Meskipun pelanggan agensi semakin muda, mereka menunjukkan pola pikir yang semakin matang. Mereka tidak hanya mencari pasangan untuk hubungan singkat, tetapi juga merencanakan masa depan yang lebih serius, termasuk pernikahan dan pembentukan keluarga.
Baca Juga: WNI di Singapura Bisa Belanja Pakai QRIS Mulai 17 November 2023