Plotwist! Pria Hendak Bunuh Diri di Jalur Kereta Cepat Ternyata Maling
Insiden tak terduga, pria yang tampak ingin bunuh diri, ternyata adalah seorang maling mahir. Simak selengkapnya di sini!
BaperaNews - Seorang pria yang awalnya diduga hendak bunuh diri di jalur kereta cepat Whoosh di Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, pada Senin (23/10) siang, ternyata merupakan seorang maling yang mencoba menyamar agar tidak tertangkap.
Pria berinisial S tersebut sempat mengejutkan warga sekitar dan pengguna media sosial dengan aksinya yang terlihat ingin melompat dari jembatan jalur kereta cepat. Namun, berdasarkan pengakuan seorang saksi mata, Ade Sukanda (39), kejadian ini berlangsung sekitar jam 11 siang.
"Dia naik dari sebelah barat situ, terus merangkak ke tengah jembatan (di bawahnya jalan raya). Jadi dia merangkaknya di atas pagar peredam suara," ungkap Ade.
Dengan mengenakan celana pendek berwarna biru dan kaos merah, pria ini sempat menggantung, lalu berdiri di atas pagar, seakan akan melompat.
"Lumayan lama, sekitar sejam lebih jadi dia sempat gelantungan, tapi naik lagi. Seperti mau bunuh diri, tapi juga kayak yang takut mau lompatnya," terang Ade.
Aksi tersebut mengundang perhatian warga yang berkerumun di sekitar lokasi, mencoba membujuknya agar mengurungkan niatnya. Namun, upaya warga tidak membuahkan hasil hingga aparat kepolisian datang dan melakukan negosiasi.
"Baru berhasil turun itu setelah polisi datang, terus dibujuk turun. Tapi di situ juga enggak langsung mau, malah polisinya juga sempat diminta mundur." Ade menambahkan. Begitu berhasil diamankan, pria tersebut tampak bingung.
Baca Juga: Laris! Kereta Cepat Whoosh Catat Rekor Dapat 11 Ribu Penumpang dalam Sehari
"Kelihatannya sih seperti yang lagi bingung, soalnya sempat diajak ngobrol juga ngelantur. Bukan warga sini pastinya," kata Ade. Fakta mengejutkan kemudian terungkap ketika tas yang dibawa pria tersebut diperiksa dan ditemukan berisi kabel tembaga yang dicuri.
"Itu mungkin komplotan maling grounding. Pas bangun dia bingung jadi pura-pura bunuh diri," ungkap seorang saksi.
Tidak hanya mengundang perhatian warga, kejadian ini pun sempat mengganggu perjalanan kereta cepat Whoosh. Sebagai respons, Manager Corporate Communication KCIC, Emir Monti buka suara.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi karena upaya pengamanan jalur yang harus dilakukan untuk keselamatan," terangnya.
Banyak netizen yang mengekspresikan kejutan mereka melalui media sosial.
"Sungguh plot twist," komentar salah satu akun Twitter. Hingga saat ini, pria tersebut masih dalam tahap pemeriksaan di kantor polisi terkait kasus pencuriannya.
View this post on Instagram