Intip Program Beasiswa Baru Google, Untuk 10 Ribu Mahasiswa!

Perusahaan teknologi besar Google bekerja sama dengan kemenkominfo buka program dan kursus gratis untuk 10 ribu mahasiswa . Salah satunya program data analytics!

Intip Program Beasiswa Baru Google, Untuk 10 Ribu Mahasiswa!
Google bekerjasama dengan Kemenkominfo membuka program beasiswa, untuk 10 ribu mahasiswa . Gambar : Amril/Okezone

BaperaNews - Google merupakan salah satu perusahaan Raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) membuka program beasiswa kelas data analytics untuk 10 ribu orang. Termasuk mahasiswa, agar dapat menjadi bekal dalam hal mencari kerja.

Dalam acara webinar yang diselenggarakan secara virtual pada Selasa (24/5), Muriel Makarim selaku Head of Brand Marketing Google Indonesia, menyampaikan bahwa Google meluncurkan program beasiswa data analytics dengan memberikan 10 ribu mahasiswa dan menggandeng mitra lain untuk dapat bekerja sama dengan banyak orang. Salah satu mitranya yaitu Kemenkominfo.

Dari jumlah tersebut, ia pun melanjutkan bahwa Google memberikan 5 ribu kuota beasiswa di program Digital Talent Scholarship (DTS), program talenta digital buatan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Selain itu, Muriel Makarim juga menjelaskan bahwa pihaknya memiliki berbagai program beasiswa untuk memantik talenta digital di Indonesia. Salah satunya yakni program IT Support yang telah dilakukan pada tahun 2021 dengan menyerap 10 ribu peserta.

Program beasiswa tersebut menggandeng beberapa mitra yang diantaranya yaitu Telkom University untuk memberi kelas dalam program beasiswa IT Support. Elemen masyarakat yang mengikuti program tersebut yaitu mahasiswa, staff, dosen, dan juga alumni.

Walaupun program tersebut buatan Google, peserta yang lulus dalam program Google Career Certificates tersebut tidak terikat dengan penyaluran kerja ke Google. Meski begitu, Google mengklaim akan tetap menyediakan platform kepada perusahaan yang mencari pekerja di bidang Digital Analytics.

Selanjutnya Muriel Makarim memprediksi bahwa dalam beberapa waktu kedepan, Indonesia akan kekurangan banyak talenta digital. Oleh karena itu, pihaknya terdorong membuat program tersebut sebagai antisipasi.

Baca Juga : Program Talenta Digital Sisa 120 Ribu Kursi, Diklaim Mudah Dapat Kerja

Muriel Makarim juga menilai adanya peningkatan jumlah pengangguran pada rentang usia 20 sampai dengan usia 24 tahun, yaitu sebesar 14,3 persen pada tahun 2020 menjadi 17,66 persen pada tahun 2021. Sangat disayangkan pada rentang usia tersebut seharusnya dapat lebih produktif untuk bekerja atau berwirausaha.

Randy Jusuf selaku Managing Director, Google Indonesia menyampaikan bahwa jumlah tingkat pengangguran yang hampir mencapai 18 persen diantara penduduk Indonesia dari usia 20 hingga 24 tahun. Google Indonesia berharap dengan memberikan kursus gratis dalam program Google Certificates di bidang Data Analytics ini, dapat membantu ribuan masyarakat Indonesia menemukan pekerjaan yang bergaji cukup tinggi dalam ekonomi digital yang sedang berkembang pesat saat ini.

Mengenai program pemerintah, Eyla Alivia Maranny sebagai Ketua Pokja Fresh Graduate Academy DTS Kominfo menyampaikan bahwa program beasiswa tersebut dapat diikuti dengan mendaftar di website DTS.

Melalui website tersebut, nantinya para calon peserta akan diseleksi untuk menentukan kompetensi awal peserta. Diketahui, proses kelas tersebut akan dimulai pada Juni hingga Juli mendatang.

Kemudian Elya pun melanjutkan bahwa peserta program yang lulus dengan sertifikat dapat langsung mencari kerja dengan industri yang membutuhkan talenta digital, melalui platform Simonas milik Kemenkominfo.