Infrastruktur TV Digital Siap 77 Persen, Klaim Kemenkominfo

Infrastruktur TV Digital sudah siap kurang lebih 77 persen, diharapkan percepatan peralihan dari layanan televisi berbasis analog ke layanan televisi berbasis digital pun bisa semakin cepat dilakukan.

Infrastruktur TV Digital Siap 77 Persen, Klaim Kemenkominfo
Direktur Penyiaran, Direktorat Jenderal PPI, Kemenkominfo, Gerryantika Kurnia dan Wakil Komisi 1 DPR RI, Abdul Kharis Alamsyhari menjadi pembicara dalam Webinar bertema Siaran TV Digital Dari Selatan dan Utara Jawa, Rabu, (8/9/2021). Gambar : Kompas.com

BaperaNews - Geryantika Kurnia (Ditjen PPI Kemenkominfo) menjelaskan, kini pemerintah terus berupaya dan bekerja keras dalam perluasan siaran televisi berbasis digital.

Percepatan pembangunan infrastruktur terus digenjot untuk segera mencapai angka 100 persen. Infrastruktur paling penting untuk mendukung keberlangsungan proyek televisi digital adalah infrastruktur multiplexing (MUX).

Dari data menunjukkan kurang lebih sudah 77 persen terpenuhi pembangunan infrastruktur tersebut demi menyukseskan proyek televisi berbasis digital.

“Untuk wilayah jangkauan televisi digital sendiri berjumlah 112 daerah layanan, namun baru sekitar 87 daerah layanan saja yang sudah bisa menikmati fasilitas televisi berbasis digital. Perlu diketahui, seluruh ibukota dari masing – masing provinsi, dipastikan sudah bisa menikmati akses layanan televisi digital, “ paparnya.

Penjelasan tersebut disampaikan oleh Geryantika Kurnia (Ditjen PPI Kemenkominfo) dalam kesempatan webinar yang mengusung tema “Siaran TV Digital”.

“Sejumlah lembaga penyiaran juga sudah banyak yang beralih ke layanan televisi digital. Setidaknya sudah 701 lembaga penyiaran yang sudah melakukan peralihan,” tambahnya.

“Untuk pengelolaan MUX terbanyak saat ini dipegang oleh TVRI yang mana sudah tembus di angka 130 lokasi,” kata Geryantika Kurnia (Ditjen PPI Kemenkominfo).

Sebagai komponen utama dalam mendukung akses layanan televisi digital, pembangunan MUX terus diupayakan agar segera menyentuh ke seluruh penjuru negeri.

Dengan terpenuhinya infrastruktur 100 persen di wilayah Indonesia, diharapkan percepatan peralihan dari layanan televisi berbasis analog ke layanan televisi berbasis digital pun bisa semakin cepat dilakukan.

Mira Tayyiba (Sekretaris Jenderal Kemenkominfo) juga menambahkan, bahwa penggunakan siaran televisi berbasis digital sudah digunakan oleh sejumlah stasiun televisi swasta. Yang mana pemanfaatannya (simulasi) dilakukan secara berdampingan dengan televisi berbasis analog.

“Dengan adanya simulasi yang televisi berbasis digital oleh beberapa televisi swasta, diharapkan lebih banyak lagi masyarakat yang bisa mencoba untuk merasakan layanan televisi berbasis digital,” tambah Geryantika Kurnia (Ditjen PPI Kemenkominfo).

Teknologi digital ini akan membuat siaran televisi lebih jelas, suara jernih dan dibekali dengan teknologi canggih.

Pencarian letak MUX terdekat pun harus dilakukan jika masyarakat ingin melakukan simulasi penggunaan layanan televisi digital. Dari sinilah, masyarakat bisa mengatur sedemikian rupa posisi antena UHF agar mendapatkan jaringan paling kuat.