Clara Shinta Diduga Penyebar Pertama Video Gus Miftah Hina Penjual Es Teh
Clara Shinta diduga menyebarkan video kontroversial Gus Miftah yang menghina penjual es teh. Kasus ini memicu reaksi publik dan memengaruhi karier Gus Miftah.
BaperaNews - Nama selebgram Clara Shinta tengah menjadi perbincangan publik setelah diduga menjadi pihak pertama yang menyebarkan video ceramah Gus Miftah yang dianggap menghina seorang penjual es teh. Video tersebut memicu reaksi luas di media sosial.
Video Gus Miftah dan Kritik Terhadap Penjual Es Teh
Video yang melibatkan pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman, yang dikenal dengan nama Gus Miftah, menuai kritik setelah pernyataan yang dianggap menghina seorang penjual es teh bernama Sonhaji tersebar luas. Dalam video itu, Gus Miftah melontarkan kalimat kontroversial saat berceramah.
Ia mengatakan, “Es tehmu iseh akeh ora? (Es tehmu masih banyak enggak?) Masih? Yo kono didol goblok (Ya sana jual goblok). Dolen disik nek rung payu takdir (Dijual dulu, kalau belum laku berarti takdir).”
Pernyataan tersebut menjadi sorotan karena dianggap tidak pantas, terutama karena Gus Miftah adalah figur publik dan pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji.
Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden
Setelah video Gus Miftah viral, kritik publik semakin gencar. Peristiwa ini turut berpengaruh pada karier Gus Miftah di ranah pemerintahan.
Ia sebelumnya menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Keagamaan, namun memilih untuk mengundurkan diri usai kontroversi ini.
Baca Juga : Warganet Ramai Usung Ustaz Adi Hidayat Jadi Pengganti Gus Miftah
Clara Shinta Diduga Terlibat dalam Penyebaran Video
Nama Clara Shinta muncul dalam perbincangan sebagai pihak yang pertama kali menyebarluaskan video tersebut. Meski demikian, hingga saat ini belum ada klarifikasi langsung dari Clara Shinta terkait dugaan tersebut.
Popularitas selebgram ini membuat spekulasi dan diskusi terkait penyebaran video semakin ramai di media sosial.
Kasus ini tidak hanya memengaruhi citra Gus Miftah, tetapi juga memunculkan pertanyaan tentang etika penyebaran konten sensitif di dunia digital.
Pengguna media sosial didorong untuk lebih berhati-hati dalam membagikan informasi yang dapat berdampak besar pada kehidupan orang lain.
Baik Clara Shinta maupun Gus Miftah kini menjadi perhatian publik. Banyak pihak mengecam pernyataan dalam video tersebut, sementara yang lain menyoroti tindakan Clara Shinta, jika dugaan keterlibatannya benar adanya.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya tanggung jawab dalam berbicara maupun menyebarkan informasi.
Dua nama yang terlibat, Clara Shinta dan Gus Miftah, kini berada di tengah sorotan akibat video ceramah Gus Miftah tersebut. Sebagai publik figur, tindakan dan ucapan mereka terus menjadi pembahasan hangat di masyarakat.
Baca Juga : Usman Ali Sosok di Samping Gus Miftah Yang Ikut Tertawa, Minta Maaf Ke Sunhaji