Begini Perubahan Fisik Orang Kecanduan Main Game Selama 20 Tahun

Seorang peneliti asal Amerika Serikat membuat model yang menggambarkan perubahan fisik seseorang akibat kecanduan main game selama 20 tahun.

Begini Perubahan Fisik Orang Kecanduan Main Game Selama 20 Tahun
Perubahan Fisik Kecanduan Main Game Selama 20 Tahun. Gambar : Pexels.com/Dok. Eren Li

BaperaNews - Main game di waktu senggang tidak hanya membuat diri terhibur tapi juga bisa melatih otak. Hal ini berlaku jika bermain game tidak berlebihan. Jika dilakukan terus menerus hingga kecanduan main game, justru berpengaruh pada kesehatan dan bentuk tubuh.

Seorang peneliti asal Amerika Serikat membuat model yang menggambarkan perubahan fisik seseorang akibat kecanduan main game atau yang biasa bermain game dalam waktu lama. Peneliti memberi nama Michael pada model ini.

Peneliti juga menyampaikan dampak buruk nyata pada tubuh jika kecanduan main game yang digambarkan di tubuh Michael. Michael dinarasikan terus menerus bermain game selama puluhan jam per sampai 20 tahun.

Jika Michael terus bermain game dalam waktu lama sepanjang hari dan tidak bisa mengurangi kebiasaannya, diperkirakan tahun 2040 Michael akan berubah bentuk tengkoraknya.

Tengkorak Michael akan cekung karena terlalu banyak pakai headphone dan rambutnya akan botak karena ia hanya berdiam diri di rumah dan tak terkena sinar matahari.

Michael juga akan kekurangan sinar matahari, matanya memerah dan punya lingkaran hitam karena terlalu banyak begadang akibat main game.

Baca Juga : Daftar 10 Konsol Game Terlaris Sepanjang Masa

Bermain game terus menerus hingga 20 tahun juga membuat bentuk tubuh Michael berbeda dari orang normal kebanyakan, ia duduk terus menerus, membuat punggungnya membungkuk, bahunya membulat, muncul punuk, hingga kegemukan dan perutnya membesar karena terlalu sering duduk.

Warna kulitnya pun pucat akibat kekurangan vitamin D. Para peneliti membuat Michael sebagai gambaran dan peringatan agar tidak terlalu berlebihan bermain game.

Terutama jika memakai controller PlayStation, akan membuat struktur jari berubah secara signifikan, yang paling terlihat ialah di bagian ibu jari.

Sedangkan jika memakai keyboard dan mouse terlalu lama untuk main game, pergelangan tangan juga akan cacat. Bentuk tubuh lain yang berubah ialah kaki, kakinya bengkak dan varises. Itulah gambaran perubahan fisik Michael dan orang pada umumnya jika kecanduan bermain game.

Peneliti membuat Michael untuk memberi himbauan agar tidak terlalu sering bermain game, agar bisa mengontrol waktu, secukupnya saja tidak berlebihan.

Memang bermain game bermanfaat untuk otak, namun juga perlu melakukan kesibukan lain seperti olahraga, jalan-jalan, dan aktivitas harian lain sebagaimana manusia pada umumnya.

Baca Juga : Hasil Riset Ungkap Game eSports Bermanfaat Untuk Kepribadian Pelajar