Adidas Akan Jual Produk Yeezy Usai Putus Hubungan Dengan Kanye West

Adidas menjual sejumlah besar produk Adidas Yeez usai hubungan kerjasama Adidas dengan Kanye West dihentikan. 

Adidas Akan Jual Produk Yeezy Usai Putus Hubungan Dengan Kanye West
Produk Adidas Yeezy Akan Dijual di Pasaran. Gambar : Unsplash.com/Dok. David Lezcano

BaperaNews - Brand Adidas mengalami banyak pasang surut usai hubungan kerjasama Adidas dengan Kanye West dihentikan. 

Imbas dari putus hubungan kerjasama tersebut, kini Adidas menjual sejumlah besar investasi produk Adidas Yeezy Kanye West dan akan menyumbangkan hasilnya kepada LSM termasuk LSM yang didirikan oleh saudara laki-laki George Floyd.

Penjualan Yeezy Kanye West akan dimulai pada akhir Mei 2023 mendatang. Merchandise tersebut tidak jelas statusnya usai Adidas mengakhiri kerjasama dengan Kanye West pada Oktober 2022 lalu. 

Adidas tidak memberikan detail berapa jumlah stok Yeezy Kanye West yang akan rilis dipasaran, Adidas hanya menyebut “Serangkaian desain yang ada akan disediakan secara eksklusif. Rilis tambahan yang ada sedang dipertimbangkan, waktunya belum ditentukan” bunyi pernyataan resmi Adidas di webnya www.adidas.com/yeezy dan aplikasi Adidas CONFIRMED.

CEO Adidas Bjorn Gulden menyebut grup sudah memutuskan karena “menjual dan sumbangkan hasilnya ialah pilihan paling disukai diantara semua organisasi dan pemangku kepentingan yang telah kami ajak diskusi. Kami percaya ini jalan solusi terbaik karena menghormati desain yang dibuat dan sepatu yang telah diproduksi. Ini bekerja untuk orang-orang kami, menyelesaikan masalah inventaris dan akan memberi dampak positif pada komunitas kami” imbuh Adidas.

Baca Juga : Akunnya Diblokir Twitter dan Instagram, Kanye West Beli Platform Medsos 'Parler'

Hasil penjualan produk Adidas Yeezy akan disumbangkan ke organisasi amal seperti Anti Defamation League serta Philonise & Keeta Floyd Institute for Social Change.

Philonise ialah saudara laki-laki dari George Floyd, warga kulit hitam Amerika yang dibunuh oleh polisi kulit putih dengan menjepit ke tanah berulang kali dan berlutut di lehernya selama 10 menit.

Alasan kerjasama Adidas dengan Kanye West dihentikan usai Kanye membuat kalimat kontroversial anti Semit. Akibatnya, Adidas mengakhiri pembuatan produk Adidas Yeezy yang sebelumnya dirancang dan diproduksi dengan bekerjasama antara Adidas dan Kanye.

Adidas tidak memberi toleransi kepada kalimat kontroversial Kanye tersebut yang dinilai telah melukai banyak orang. Sebab itu Adidas memutuskan tidak lagi bekerja sama dan memilih untuk hentikan produk serta menjual seluruh produk yang terlanjur dibuat untuk amal dibanding terus membuat produk dalam status yang tidak pasti.

Adidas rugi puluhan triliun usai putus hubungan kerjasama Adidas dengan Kanye West karena produk yang telah didesain dihentikan produksinya.

Namun bagi Adidas hal itu tidak masalah dibanding teruskan kerjasama dengan sosok yang menurut Adidas membahayakan nilai perusahaan yang menjunjung tinggi adanya keberagaman.

Baca Juga : Kim Kardashian Merasa Dipermalukan Setelah Kanye West Minta Balikan Lewat Publik